Suara.com - Ariana Grande mendadak batalkan jadwal konsernya di Amerika Serikat karena alergi tomat. Penyanyi usia 25 tahun itu menyampaikan kondisinya yang mengalami alergi melalui Instagram pribadinya.
Ia merasa tenggorokannya seperti tertutup dan sangat sakit akibat alergi tomat. Ariana pun merasa seolah terlihat aneh karena seorang wanita usia 25 tahun seperti dirinya alergi terhadap tomat.
"Tenggorokanku seperti tertutup dan terasa seperti aku sedang menelan kaktus. Tapi perlahan membaik. Tidak ada yang lebih adil daripada seorang wanita Italia yang alergi tomat di usia dua puluhan," ungkap Ariana Grande di instagram.
Oleh karenanya, Ariana Grande harus menunda dua konser di Tampa dan Orlando. Hal itu tentu mengingat kondisinya yang tidak memungkinkan untuk tampil bernyanyi akibat alergi tomat.
Baca Juga: Unggah Foto Sendiri, Ariana Grande Digugat Paparazzi
Dilansir dari The Sun, sebuah penelitian mengungkapkan banyak orang dewasa mengalami alergi terhadap suatu makanan di usia yang sudah tak lagi muda.
Lalu, hampir 40 persen dari kasus orang dewasa mengalami alergi yang sangat parah hingga berisiko meninggal dunia.
Sementara itu, alergi tomat seperti Ariana Grande sebenarnya sangat jarang terjadi. Namun, tanda seseorang memiliki alergi terhadap tomat biasanya akan muncul setelah 72 jam mengonsumsi buah tersebut.
Para penelitian juga mengatakan ada perbedaan antara intoleransi tomat dengan alergi tomat. Jika alergi, gejalanya cenderung muncul lebih cepat. Sedangkan intoleransi biasanya memakan waktu berjam-jam atau berhari-hari untuk melihat reaksinya.
Selain tomat, seseorang bisa memiliki alergi terhadap makanan lain seperti kentang, paprika dan terong.
Baca Juga: Tak Cuma Nyanyi, Kini Ariana Grande Jadi Wajah Baru Givenchy
Kemungkinan orang dewasa memiliki alergi secara tiba-tiba adalah karena hormon, pola makan atau diet, penggunaan antibiotik maupun penyakit yang mengubah sistem kekebalan tubuh.