Suara.com - Kopi adalah salah satu minuman yang paling bayak disukai orang tanpa memandang gender maupun usia. Sayangnya, kopi yang mengandung kafein ini juga bisa menyebabkan kanker darah seperti yang dialami Ani Yudhoyono.
Informasi tentang kopi dapat meningkatkan risiko kanker darah tentu membuat sejumlah orang khawatir. Apalagi beredar informasi pula bahwa kebiasaan minum kopi saat hamil juga akan membuat bayi berisiko lebih tinggi mengidap leukemia saat lahir.
Dilansir dari sciencedaily.com, sebuah studi yang dipimpin oleh Dr. Marcus Cooke di University of Leicester dan didanai oleh World Cancer Research Fund (WCRF) Inggris telah meneliti hubungan kafein dalam kopi dengan risiko kanker darah.
Dr. Cooke melihat penelitian ini sebagai peluang uni untuk menentukan sumber perubahan kromosom selama kehamilan. Tujuannya untuk mengurangi risiko leukemia pada masa kanak-kanak.
Baca Juga: Ani Yudhoyono Meninggal Dunia, Ini Orang yang Paling Berisiko Kanker Darah
"Kami ingin mengetahui apakah kafein dapat menyebabkan perubahan DNA pada bayi yang terkait dengan risiko leukemia," katanya.
Sementara itu, kanker darah yang biasa terjadi pada anak-anak disebut diprakarsai oleh perubahan DNA saat anak belum lahir. Artinya, anak tersebut sudah berisiko leukemia sejak lahir dan kanker itu dapat berkembang menjadi ganas jika dipicu oleh faktor lain.
Memang belum ada bukti kuat yang menunjukkan hubungan risiko kanker darah dengan kafein. Meski begitu, penelitian telah menemukan hubungan antara perubahan DNA pada bayi baru lahir dengan peningkatan risiko leukemia.
Dalam hal ini, kafein telah terbukti menyebabkan perubahan DNA pada bayi belum lahir. Tetapi, peneliti masih memerlukan studi lebih lanjut dan mendalam untuk memastikan apakah betul kafein dalam kopi bisa menyebabkan bayi lahir dengan leukemia atau kanker darah.
Baca Juga: Ani Yudhoyono Meninggal Akibat Kanker Darah, Penyakit Ini Mengintai Perokok