Sering Dibuat Masakan, Belimbing Wuluh Tidak Boleh untuk Penderita Ginjal

Selasa, 21 Mei 2019 | 06:25 WIB
Sering Dibuat Masakan, Belimbing Wuluh Tidak Boleh untuk Penderita Ginjal
Belimbing wuluh yang kaya manfaat tidak boleh dikonsumsi penderita ginjal (Pixabay/sarangib)
Follow Suara.com untuk mendapatkan informasi terkini. Klik WhatsApp Channel & Google News

Suara.com - Di Indonesia, belimbing wuluh atau Averrhoa Starfruit sudah tidak asing lagi dan sering ditemui di halaman rumah.

Rasa buahnya yang asam sering kali menjadi bahan tambahan masakan, seperti sayur asam, garang asam dan lainnnya.

Tetapi, buah belimbing wuluh ini bisa berbahaya jika dikonsumsi oleh orang kondisi tertentu, khususnya penderita ginjal.

Studi yang dilansir dari kidney.org menunjukkan bahwa makan belimbing wuluh dapat memberikan efek bahaya atau toksik bagi penderita ginjal.

Baca Juga: Manfaat Rutin Bercinta, Bisa Bantu Atasi Penyakit Batu Ginjal!

Zat yang ada di dalam belimbing wuluh dapat memengaruhi otak dan menyebabkan gangguan neurologis. Zat beracun ini disebut neurotoxin.

Orang dengan kondisi ginjal sehat dan normal mungkin bisa memproses dan mengeluarkan racun tersebut dari dalam tubuh mereka.

Orang yang tidak boleh mengonsumsi belimbing wuluh (Pixabay/sarangib)
Orang yang tidak boleh mengonsumsi belimbing wuluh (Pixabay/sarangib)

Tetapi, hal tersebut tidak mungkin bagi penderita ginjal. Racun yang terbentuk dari belimbing wuluh akan mengendap di dalam tubuh mereka dan mengakibatkan penyakit serius.

Adapun gejala keracunan belimbing wuluh, meliputi:

1. Cegukan

Baca Juga: Dikira Alami Batu Ginjal, Wanita Ini Ternyata Hamil dan Akan Melahirkan

2. Kebingungan

BERITA TERKAIT

REKOMENDASI

TERKINI