Para peneliti kemudian juga mencari tahu penyebab peningkatan risiko kematian, salah satunya faktor obesitas yang menunjukkan bahwa minuman manis meningkatkan resistensi insulin.
Faktor lainnya, mengonsumsi fruktosa mengubah kadar lipid darah, tanda-tanda peradangan, dan tekanan darah. Di sisi lain, konsumsi glukosa berlebih juga telah dikaitkan dengan resistensi insulin dan diabetes.
Dr. Gunter Kuhnle, profesor di bidang nutrisi dan kesehatan di University of Reading beranggapan penelitian ini sangat penting. Pasalnya, sejauh ini jus buah dipandang sebagai minuman menyehatkan.
Jus buah memang memberikan vitamin dan serat yang tidak dianggap sebagai minuman manis. Hanya saja, jus buah tidak cukup untuk menangkal kandungan gula.
Baca Juga: Perempuan Nyaris Tewas Usai Suntik Diri Sendiri dengan Jus Buah
Oleh karena itu, tingkat kematian akibat jus buah berkaitan dengan penyakit diabetes, obesitas, dan faktor lainnya. Meski demikian, mengonsumsi satu gelas jus buah tidak akan memberikan dampak berbahaya secara langsung.