Heboh Bayi 7 Bulan Eksim Atopik, Penyakit Ini Bisa Timbulkan Komplikasi

Kamis, 16 Mei 2019 | 16:46 WIB
Heboh Bayi 7 Bulan Eksim Atopik, Penyakit Ini Bisa Timbulkan Komplikasi
Ilustrasi eksim atopik (Shutterstock)
Follow Suara.com untuk mendapatkan informasi terkini. Klik WhatsApp Channel & Google News

Suara.com - Seorang bayi 7 bulan bernama Zefano Ryuzaki yang menderita eksim atopik mendadak viral di media sosial. Kisahnya dibagikan oleh sang ayah melalui akun instagram @papeeryuzio yang menduga anaknya menderita eksim atopik setelah dipegang dan dicium oleh sembarang orang.

Hal tersebut pun seketika mengundang perhatian publik yang penasaran dengan eksim atopik. Ternyata penyakit kulit eksim atopik atau dermatitis atopik ini bisa menimbulkan sejumlah komplikasi.

Dermatitis atopik alias eksim atopik adalah suatu kondisi yang membuat kulit memerah dan terasa gatal. Biasanya penyakit ini terjadi pada anak-anak tanpa batasan usia.

Melansir dari mayoclinic.org, sejauh ini belum ditemukan obat untuk mengatasi dermatitis atopik. Tetapi, tindakan perawatan dapat mengurangi rasa gatal dan mencegah wabah baru.

Baca Juga: Viral Bayi 7 Bulan Derita Eksim Atopik, Ketahui Ciri Bayi Paling Berisiko!

Namun, perlu diketahui pula bahwa dermatitis atopik ini bisa juga menimbulkan sejumlah komplikasi serius.

ruam merah pada leher bayi [shutterstock]
Ilustrasi bayi terkena eksim atopik. [shutterstock]

1. Asma dan demam

Lebih dari separuh anak yang menderita eksim atopik biasanya akan mengalami asma dan demam pada usia 13 tahun.

2. Gatal kronis

Kulit bersisik adalah suatu kondisi kulit yang disebut neurodermatitis (lichen simplex kronisus) dimulai dengan bercak kulit gatal.

Baca Juga: Punya Kulit Bersisik karena Eksim, Perempuan Ini Berhenti Pakai Obat

Jika kamu menggaruk area tersebut dan terasa lebih gatal hingga akhirnya menimbulkan luka gores. Kondisi ini bisa menyebabkan kulit berubah warna, tebal dan kasar.

3. Infeksi kulit

Goresan berulang yang merusak kulit bisa menyebabkan luka terbuka dan lecet. Kondisi ini bisa meningkatkan risiko infeksi dari bakteri dan virus, termasuk virus herpes simpleks.

4. Dermatitis tangan iritan

Kondisi ini biasanya mempengaruhi orang-orang yang bekerja dengan keadaan tangan sering basah atau terkena sabun, deterjen dan desinfektan yang keras.

5. Dermatitis kontak alergi

Kondisi ini umum pada orang dengan dermatitis atopik.

6. Masalah tidur

Rasa gatal akibat eksim atopik ini bisa menyebabkan kualitas tidur menjadi buruk.

BERITA TERKAIT

REKOMENDASI

TERKINI