Bukan Cuma untuk Tubuh, Rutin Makan Salad Bikin Usia Otak Lebih Muda?

Selasa, 14 Mei 2019 | 11:39 WIB
Bukan Cuma untuk Tubuh, Rutin Makan Salad Bikin Usia Otak Lebih Muda?
Ilustrasi makan salad bikin usia otak jadi lebih muda. (Shutterstock)
Follow Suara.com untuk mendapatkan informasi terkini. Klik WhatsApp Channel & Google News

Suara.com - Bukan Cuma untuk Tubuh, Rutin Makan Salad Bikin Usia Otak Lebih Muda?

Tidak sedikit yang menyukai salad yang identik dengan makanan mentah. Jenis makanan ini menjadi makanan andalan saat sedang diet dan cocok pula dijadikan menu sehat untuk buka puasa.

Sebuah studi melaporkan bahwa salad juga memiliki manfaat untuk kesehatan otak. Kandungan nutrisi pada salad diketahui membuat usia otak 11 tahun lebih muda. Kok bisa, ya?

Baca Juga: Dukung Gaya Hidup Sehat, HokBen Hadirkan Dua Menu Salad Baru

Sebuah studi yang diterbitkan pada jurnal Neurology mengamati bahwa salad ternyata memiliki manfaat kesehatan otak.

Martha Clare Morris, Sc.D., seorang ahli epidemiologi gizi di Rush University Medical Center beserta rekannya mengamati 960 orang berusia 58-99 tahun.

Para peserta diminta untuk mengisi kuesioner tentang seberapa sering mereka makan sayur, seperti bayam, salad, atau kangkung.

Ilustrasi menu diet Mediterania, salad sayur. (Shutterstock)
Ilustrasi: salad bisa membuat otak lebih muda. (Shutterstock)

Morris dan rekannya ini terus mengamati kesehatan otak para peserta selama 10 tahun. Hasilnya menunjukkan bahwa orang-orang yang paling banyak makan salad memiliki kondisi dan fungsi otak yang sama dengan 10 tahun sebelumnya.

Para peneliti pun menyimpulkan bahwa salad kemungkinan besar memiliki potensi untuk kesehatan otak. Sayangnya, studi ini masih membutuhkan penelitian lebih lanjut.

Baca Juga: Duh, Ibu Makan Salad Saat Hamil Bikin Bayi Kena Meningitis

Namun, para peneliti percaya jika manfaat salad untuk otak didapat dari kandungan nutrisi yang ada pada buah dan sayur. Beberapa nutrisi di antaranya protein, zat besi, serat, vitamin, kalium, selenium, dan antioksidan.

Otak merupakan sistem saraf pusat yang sangat kompleks. Mulai dari berpikir, mengingat, hingga mengatur kinerja organ lain di dalam tubuh.

Bila ingin menjaga kesehatan otak, Anda bisa membiasakan diri untuk banyak makan sayur dan buah. Jika tak terlalu suka, membuatnya menjadi salad bisa menjadi pilihan.

Berdasarkan nutrisinya, ada beberapa deretan sayur dan buah yang sehat untuk otak dan cocok dibuat salad, antara lain dilansir Hello Sehat:

1. Bayam

Tidak hanya dibuat sayur bening atau ditumis, bayam pun bisa dijadikan salad yang mendatangkan manfaat untuk kesehatan otak.

bayam
bayam. (Shutterstock)

Bayam diketahui kaya dengan vitamin K, folat, dan beta karoten. Semua nutrisi tersebut diakui ampuh memperlambat proses penuaan otak.

2. Alpukat

Selain dibuat es campur, alpukat juga bisa ditambahkan pada salad agar menambah nutrisinya.

Buah alpukat. (Shutterstock)
Buah alpukat. (Shutterstock)

Buah ini mengandung lemak tak jenuh yang bisa meningkatkan aliran darah ke otak. Selain itu, kandungan antioksidan pada alpukat juga dapat mencegah kerusakan sel-sel pada tubuh.

3. Kacang kenari

Kacang kenari juga menjadi salah bahan yang lezat dijadikan salad, sekaligus memiliki manfaat untuk kesehatan otak.

Kenari. (Shutterstock)
Kenari. (Shutterstock)

Kacang kenari (walnut) kaya akan antioksidan, omega 3, dan vitamin E. Kandungan nutrisinya dapat mencegah terjadinya peradangan pada otak dan meningkatkan daya ingat.

Tak hanya itu, kacang ini juga bisa membuat fungsi otak menjadi lebih baik.

4. Buah bit

Buah bit adalah sejenis lobak berbentuk kecil dan berwarna ungu. Buah ini mengandung nitrat alami dan antioksidan yang baik untuk sirkulasi darah ke otak.

Jus buah bit ternyata bisa mengatasi impotensi.
Jus buah bit ternyata bisa mengatasi impotensi.

Memasukkan buah bit ke dalam salad Anda memiliki manfaat untuk mendukung fungsi otak secara maksimal. Selain buahnya, bagian daunnya pun bisa Anda makan atau ditambahkan sebagai pelengkap salad.

Untuk menu berbuka puasa, salad sebagai menu pembuka sebelum makan besar juga bisa dikonsumsi agar pencernaan tidak terkejut dengan makanan berat yang masuk usai berpuasa seharian lamanya. 

BERITA TERKAIT

REKOMENDASI

TERKINI