2. Demam tifoid
Salah satu bakteri salmonella disebut salmonella typhi yang menyebabkan demam tifoid. Salmonella typhi hanya dibawa oleh manusia, tetapi ayam yang terinfeksi bisa menyebarkan bakteri ini ke manusia.
Gejala demam tifoid biasanya demam tinggi mencapai 40°C, ruam merah, sakit perut, kelemahan dan sakit kepala.
3. Sindrom guillain-barre
Baca Juga: CEK FAKTA: Menaruh Irisan Bawang Merah di Sudut Ruangan Menyerap Racun?
Sindrom Guillain-Barré (GBS) adalah komplikasi yang jarang dari infeksi Campylobacter yang terjadi ketika antibodi untuk melawan bakteri ini justru menyerang sel-sel saraf kita.
Biasanya seseorang akan mengalami kelumpuhan sementara dari kaki lalu perlahan bergerak ke atas. Dalam kasus yang lebih serius, kondisi ini bisa menyebabkan kelumpuhan total atau seseorang membutuhkan alat bantu pernapasan.
4. Artritis reaktif
Artritis reaktif juga dapat disebabkan oleh infeksi Campylobacter yang gejalanya meliputi radang pada sendi, mata, sistem saluran kencing, dan organ reproduksi.
Biasanya gejala tersebut muncul setelah 18 hari terinfeksi bakteri campylobacter dari daging ayam yang kurang matang.
Baca Juga: Nonton Spider-Man di Avengers: Endgame Bisa Bantu Atasi Fobia Laba-Laba?