Angka Vaksinasi Rendah, Wabah Campak di AS Semakin Parah

M. Reza Sulaiman Suara.Com
Selasa, 23 April 2019 | 17:35 WIB
Angka Vaksinasi Rendah, Wabah Campak di AS Semakin Parah
Pasien campak anak dengan bintik merah di sekujur tubuh. (Shutterstock)
Follow Suara.com untuk mendapatkan informasi terkini. Klik WhatsApp Channel & Google News

Suara.com - Angka Vaksinasi Rendah, Wabah Campak di AS Semakin Parah

Wabah campak terburuk dalam dua dekade terakhir membuat Amerika Serikat kewalahan. Rendahnya angka masyarakat yang melakukan vaksinasi dinilai sebagai penyebab.

Dilansir Reuters, Centers for Disease Control and Prevention (CDC) Amerika Serikat mengatakan ada 71 kasus campak baru dalam satu minggu terakhir, membuatnya naik 13 persen dari minggu lalu.

Total sudah ada 626 kasus campak yang terkonfirmasi di 22 negara bagian. Angka ini merupakan angka infeksi campak tertinggi dalam lima tahun terakhir.

Baca Juga: Wabah Campak di New York, Anak Tidak Divaksin Dilarang ke Mal dan Sekolah

Lebih dari setengah kasus campak ini terjadi di New York City, dengan wilayah Williamsburg di Brooklyn menjadi wilayah dengan terbanyak.

Ilustrasi vaksin campak. (Sumber: Shutterstock)
Ilustrasi vaksin campak. (Sumber: Shutterstock)

Laman media Vox melaporkan, lemahnya penerapan hukuman bagi masyarakat yang tidak memvaksinasi anaknya menjadi penyebab utama wabah campak yang berkelanjutan di Amerika Serikat.

Beberapa kelompok seperti Yahudi Ortodoks, Katolik, dan aliran kepercayaan lainnya menolak vaksinasi karena bertentangan dengan ajaran agama.

Kelompok lainnya menolak vaksinasi dengan alasan vaksin berisiko membuat anak terserang autisme. Padahal, klaim ini sudah jelas-jelas dibantah oleh ilmu pengetahuan.

Baca Juga: Washington Darurat Wabah Campak, Ini Penyebabnya!

BERITA TERKAIT

REKOMENDASI

TERKINI