Infografis
Suara.com - Kulit Kepala Gatal dan Bersisik, Waspada Penyakit Dermatitis Seboroik
Kulit kepala terasa gatal, berwarna kemerahan, dan bersisik? Hati-hati, bisa jadi Anda mengalami penyakit dermatitis seboroik.
Dikatakan dr. I Gusti Nyoman Darmaputra, SpKK dari D&I Skin Centre, dermatitis seboroik merupakan penyakit kulit yang rentan terjadi pada orang-orang yang memiliki kulit berminyak.
"Gejalanya kemerahan pada kulit, kulit mengelupas di bagian yang banyak kelenjar minyak atau berambut, biasanya di belakang telinga, area garis senyum, dan kulit kepala," tutur dr Darma, panggilan akrabnya, kepada Suara.com.
Baca Juga: Jerawat di Kulit Kepala? 3 Hal Ini Bisa Jadi Penyebabnya
Pengobatan dermatitis seboroik dilakukan dengan mengonsumsi obat steroid, anti histamin, krim steroid, dan juga sampo anti jamur.
Dikatakan dr Darma, pengobatan memang bisa meredakan gejala-gejala dermatitis seboroik. Hanya saja, penyakit ini tidak bisa sembuh total dan akan kambuh jika pasien mengalami stres atau lelah.
"Rasa gatal, kulit kemerahan, hingga kulit mengelupas dan ketombe bisa semakin parah jika Anda dalam keadaan stres atau lelah," ungkap lelaki asal Bali ini,
"Untuk itu cara mencegah terbaik adalah dengan menghindari faktor pencetus yakni stres dan rasa lelah, juga alergi," tutupnya.
Baca Juga: Ini Dia Penyebab Masalah Pada Kulit Kepala dan Cara Mengatasinya
