Meski biasanya campak hanya mengakibatkan gejala relatif kecil seperti demam, batuk, pilek dan ruam, virus menular tersebut juga dapat menyebabkan komplikasi yang mengancam jiwa seperti ensefalitis.
Pada 2017 saja, ada 110.000 orang meninggal dunia akibat campak. Lebih dari 112.000 kasus campak terjadi di 170 negara telah dilaporkan oleh WHO tahun ini.
Wabah campak sendiri tengah memburuk di New York City, di mana dikabarkan ada 329 orang telah terinfeksi sejak Oktober 2018 lalu dilansir dari Time.
Hal tersebut menyebabkan pejabat kota setemoat meminta semua penduduk di Brooklyn untuk mendapatkan vaksinasi atau hukuman denda bila tidak bersedia.
Baca Juga: Tubuh Harus Fit, Konsumsi Makanan Ini Saat Terkena Campak
Selain pramugari Israel, ada 193 orang di Rockland jatuh sakit karena campak yang mengakibatkan pejabat setempat melarang orang terinfeksi campak untuk mengunjungi tempat-tempat umum.