Siswi SMP Dikeroyok, Psikolog Bahas Risiko Trauma Jangka Panjang

Rabu, 10 April 2019 | 07:05 WIB
Siswi SMP Dikeroyok, Psikolog Bahas Risiko Trauma Jangka Panjang
Anak dan perempuan korban kekerasan bisa alami trauma jangka panjang. (Shutterstock)
Follow Suara.com untuk mendapatkan informasi terkini. Klik WhatsApp Channel & Google News
Ilustrasi bocah/anak perempuan sedih. (Shutterstock)
Ilustrasi anak perempuan trauma. (Shutterstock)

Sementara itu, dari informasi yang didapat HiMedik, Retno Listyarti, Komisioner KPAI Bidang Pendidikan, juga mengatakan beberapa poin terkait kasus ini.

KPAI/KPPAD Pontianak akan berkoordinasi dengan Dinas Kesehatan Pontianak untuk pemenuhan hak rehabiltasi kesehatan korban, termasuk pengawasan ke pihak RS yang merawat korban.

Tidak hanya itu, layanan psikologis juga akan diberikan kepada korban dan para pelaku.

KPAI menegaskan bahwa sebaiknya media tidak memberitakan identitas anak pelaku maupun korban kekerasan karena hal ini sesuai dengan ketentuan dalam pasal 19 ayat (1) dan ayat (2) UU No 11/2012 ttg SPPA.

Baca Juga: Viral! Ibu Marahi Anaknya yang Masih SD di Depan Umum, Ini Kata Psikolog

BERITA TERKAIT

REKOMENDASI

TERKINI