Tak Punya Rahim, Perempuan Ini Pinjam Rahim Sang Ibu untuk Melahirkan

Senin, 01 April 2019 | 15:44 WIB
Tak Punya Rahim, Perempuan Ini Pinjam Rahim Sang Ibu untuk Melahirkan
Surrogate mother, alias ibu pengganti, dilakukan ketika perempuan tak bisa mengandung anak karena alasan medis. (Shutterstock)
Follow Suara.com untuk mendapatkan informasi terkini. Klik WhatsApp Channel & Google News

Suara.com - Tak Punya Rahim, Perempuan Ini Pinjam Rahim Sang Ibu untuk Melahirkan

Tidak seperti perempuan lainnya, Tracey Smith harus menerima jika dirinya terlahir dengan tidak memiliki rahim, yang membuatnya tak bisa hamil.

Sejak usia 15 tahun, Tracey mengetahui kondisi ini. Saat itu, dirinya belum mendapatkan menstruasi pertamanya.

Saat mengunjungi dokter untuk memeriksakan hal ini, dokter mengatakan bahwa dia memiliki ovarium dan saluran tuba yang berfungsi dengan baik, tapi sayangnya dia terlahir tidak memiliki rahim.

Baca Juga: Rahimnya Disebut Setipis Kertas, Wanita Ini Pernah 17 Kali Aborsi

Kondisi ini disebut sebagai MRKH (Mayer-Rokitansky-Küster-Hauser Syndrome) atau suatu kondisi genetik di mana vagina dan rahim kurang berkembang atau tidak ada, meskipun alat genitalnya berkembang secara normal.

Mengetahui dirinya tidak bisa menjadi seorang ibu di usia 15 tahun, perempuan yang bekerja di penitipan anak dari Coventry menceritakan rahasianya pada ibunya, Emma. Pada saat itu, Emma memberitahunya bahwa dia akan melakukan apa saja untuk membantu Tracey menjadi seorang ibu.

"Saya sedih mendengar bahwa saya tidak akan mengandung anak saya sendiri. Saya ingin menjadi ibu sejak usia 15 tahun. Segera setelah diagnosis, saya mengatakan pada ibu, dia menawarkan untuk melakukan apapun yang bisa membantu saya. Saya tahu bahwa suatu hari nanti dia ingin menggendong anak saya," jelas perempuan berusia 31 tahun itu, seperti yang dilansir Metro.co.uk.

Sekarang, Emma membuktikan ucapannya. Perempuan berusia 55 tahun setuju untuk mengandung dan melahirkan anak Tracey. Dalam istilah medis, hal ini disebut sebagai surrogate mother, alias ibu pengganti.

"Selama bertahun-tahun dia menyebutkannya secara sepintas tetapi kami tidak pernah benar-benar membuat rencana yang tegas," ungkapnya.

Baca Juga: Dikeluarkan dari Rahim, Janin Jalani Operasi Tulang Belakang

Setelah bergumul dengan undang-undang seputar surrogacy, Tracey dan Adam memutuskan untuk mendekati Emma dan melihat apakah dia masih memegang tawarannya. Mereka senang mendengar Emma mau melakukannya.

BERITA TERKAIT

REKOMENDASI

TERKINI