Harus Dibatasi, Minuman Manis Bisa Picu Penyakit Kardiovaskular

Vania Rossa Suara.Com
Rabu, 27 Maret 2019 | 16:17 WIB
Harus Dibatasi, Minuman Manis Bisa Picu Penyakit Kardiovaskular
Ilustrasi minuman manis. (Shutterstock)
Follow Suara.com untuk mendapatkan informasi terkini. Klik WhatsApp Channel & Google News

Suara.com - Suka minuman manis? Mulai sekarang, coba kurangi konsumsi minuman yang satu ini. Penelitian terbaru mengungkap hubungan antara minuman dengan kadar gula tinggi dan peningkatan risiko kematian akibat penyakit kardiovaskular.

Studi yang baru muncul di jurnal Circulation dan dipublikasikan oleh American Heart Association (AHA) ini menunjukkan bahwa ketika orang mengonsumsi lebih banyak minuman manis, risiko kematian akan meningkat.

Untuk memahami hubungan ini, para peneliti melihat data dari 37.716 lelaki dalam Health Professionals Follow-Up Study dan 80.647 wanita dalam Nurses' Health Study.

Setelah mengendalikan faktor makanan lain, aktivitas fisik, dan BMI, tim peneliti menemukan bahwa minuman manis ini dikaitkan dengan tingkat kematian yang lebih tinggi akibat penyakit kardiovaskular (CVD), serta risiko kanker yang lebih tinggi.

Baca Juga: Mengutil Jam Mewah di Bandara, Eks Pilot Wings Air Ternyata Klepto

Dikutip dari Medical News Today, para peneliti menemukan bahwa mengganti minuman manis dengan minuman yang dimaniskan dengan pemanis buatan dapat menurunkan risiko kematian. Namun, konsumsi empat atau lebih minuman dengan pemanis buatan dikaitkan dengan risiko kematian yang lebih tinggi pada perempuan.

"Minum air putih sebagai pengganti minuman manis adalah pilihan sehat yang dapat berkontribusi pada umur panjang," kata Vasanti Malik, peneliti utama studi ini dan seorang ilmuwan peneliti di Department of Nutrition di Harvard T.H. Chan School of Public Health, Boston.

Di Amerika Serikat, penyakit kardiovaskular menyumbang sekitar 1 dari setiap 3 kematian. Penyakit kardiovaskular ini bertanggung jawab atas lebih banyak kematian setiap tahun daripada gabungan semua jenis kanker dan penyakit pernapasan kronis, dan merupakan penyebab utama kematian di seluruh dunia.

Selain konsumsi minuman manis, sejumlah faktor risiko dikaitkan dengan penyakit kardiovaskular, seperti merokok, kurangnya aktivitas fisik, dan gizi buruk. Jadi, mulai kurangi minuman manis dari sekarang, ya.

Baca Juga: Kata Gading Marten soal Video Nangisnya yang Viral

BERITA TERKAIT

REKOMENDASI

TERKINI