2. Habiskan banyak dana
Petruzzelli kerap menemukan orang yang candu terhadap triathlon. Olahraga ini tentu sangat mahal.
"Anda bisa menghabiskan ribuan dolar untuk pakaian selam, sepeda berkualitas, dan perlengkapan yang menyertainya. Anda juga bisa menghabiskan waktu berjam-jam setiap hari untuk berlatih, karena ini adalah kegiatan yang panjang. Anda harus realistis menyikapi ini. Coba lihat aspek lain dari kehidupan Anda, Anda mungkin mengambil terlalu banyak hal fokus pada sebuah olahraga (triathlon)," katanya tentang konsekuensi bila kecanduan olahraga.
3. Merasa bersalah jika melewatkan latihan
Baca Juga: Berhubungan Intim 5 Jam Nonsetop, Perempuan Ini Tewas di Ranjang
Lelaki dan perempuan menderita rasa bersalah yang ekstrem ketika tidak dapat berlatih, kata Petruzzelli. Mereka juga cenderung “menebus” sesi yang terlewat dengan melatih berlebihan dan membebani tubuhnya. Jika Anda menyalahkan diri sendiri atau sengaja menghindari acara sosial yang mungkin berbenturan dengan latihan Anda, saatnya untuk mengevaluasi kembali.
4. Hanya membuat diri terluka
Terlalu banyak latihan lantaran kecanduan olahraga akan membuat tubuh Anda sangat tegang, atau bahkan cedera serius.
"Jangan samakan dengan atlet, karena mereka memiliki treatment yang terus-menerus terjadi," kata Petruzzelli. Jujurlah dengan diri sendiri: Apakah Anda mengorbankan waktu yang diperlukan untuk pulih demi memajukan waktu pelatihan Anda? Jika setiap set latihan olahraga di outdoor ataupun gym kerap berbahaya dengan potensi cedera, maka mundurlah sebelum Anda melakukan beberapa kerusakan besar," pungkas Petruzzelli.
Itulah empat dampak psikologis yang bisa dialami bila kecanduan olahraga.
Baca Juga: Daftar Ngidam Aneh Ibu Hamil, dari Makan Kapur Sampai Cicipi Adonan Semen