Sakit GERD, Sherina Munaf Kini Tak Lagi Minum Kopi

Jum'at, 22 Maret 2019 | 06:55 WIB
Sakit GERD, Sherina Munaf Kini Tak Lagi Minum Kopi
Sherina Munaf tak lagi minum kopi karena penyakit GERD. (Instagram/SherinaSinna)
Follow Suara.com untuk mendapatkan informasi terkini. Klik WhatsApp Channel & Google News

Suara.com - Sakit GERD, Sherina Munaf Kini Tak Lagi Minum Kopi

Penyanyi Sherina Munaf terkenal memiliki suara yang merdu. Namun, penyakit Gastroesophageal reflux disease (GERD) yang dialaminya sempat membuat Sherina resah, lantaran adanya risiko rusaknya pita suara.

Ya, Sherina membagikan kesedihannya karena harus berpisah dari kopi. Ternyata ia menghindari kopi agar tak lagi terserang GERD demi menjaga pita suara.

Dikutip dari Himedik, mantan penyanyi cilik ini mengungkapkan hal tersebut melalui keterangan untuk foto yang ia unggah di Instagram. Foto itu memperlihatkan dirinya mengangkat segelas kopi sambil tersenyum.

Baca Juga: Cerita Unik Sherina Munaf yang Akhirnya Jatuh Cinta dengan Hewan

Namun, rupanya foto tersebut diambil di masa lalu. Caption yang ditulis Sherina menunjukkan, saat ini sudah memasuki minggu ketiga dirinya tak minum kopi.

Upaya itu ia lakukan, karena GERD yang pernah dialaminya bisa memengaruhi pita suara, yang kemudian menjadi rawan rusak jika terus menerus diabaikan.

"Semua dikarenakan GERD yang lama-lama mempengaruhi pita suara. Bisa tiba-tiba dua minggu suara serak tanpa adanya radang, pilek, atau fatigue," kata Sherina.

"Ternyata sumbernya dari asam lambung. Paling seram adalah momen sesak nafas dan susah nelen makanan. Anyone familiar with these GERD symptoms?" tulisnya lagi.

Kini perempuan multitalenta itu hanya bisa meneguk minuman alternatif untuk menghindari kopi. Dirinya juga tidak bisa mengonsumsi segala makanan yang memicu naiknya asam lambung, agar tak lagi terserang GERD.

Baca Juga: Main Film Wiro Sableng, Sherina Munaf Alami Cedera

"Berusaha untuk akalin asam lambung GERD tanpa harus berpisah dari kopi. Akhirnya mulailah adjustment dari segala asupan makanan yang rawan mentrigger GERD (bye pedas, bye rasa bawang putih dan sebagainya, bye kawan-kawan citrus)," jelas Sherina.

GERD bisa kambuh jika minum kopi. (Shutterstock)
GERD bisa kambuh jika minum kopi. (Shutterstock)

"Kopi pun di-adjust, yang dulunya black coffee, switch ke almond milk cappuccino, switch lagi ke almond atau soy latte. Itu pun dibatasi sekali sehari," tambahnya.

"Tapi tubuh orang beda-beda, ternyata untuk saya, walaupun sudah mengeliminasi makanan lain, konsumsi kopi yang dipertahankan ini akhirnya tetap saja mempengaruhi suara," ceritanya lagi.

Sherina mengaku merasa berat untuk meninggalkan kopi, karena begitu mencintai minuman berkafein ini. Namun, demi menjaga kesehatan pita suara, ia harus melakukan pengorbanan itu.

Mengutip pernyataan para pakar dari Harvard Medical School, terdapat lima penyebab umum suara orang dewasa terganggu karena laringitis kronik, suatu kondisi yang merusak pita suara.

Kelimanya adalah bicara terlalu banyak atau keras, merokok, ketergantungan pada alkohol, penyakit asam lambung, dan paparan bahan kimia atau debu.

GERD, gangguan yang dialami Sherina, berkaitan dengan asam lambung. Kelainan ini terjadi ketika cairan asam lambung mengalir mundur ke kerongkongan dan tenggorokan, hingga bisa mengiritasi laring. 

BERITA TERKAIT

REKOMENDASI

TERKINI