Hasil Tes Positif Padahal Tak Pernah Minum Alkohol, Kok Bisa?

Minggu, 17 Maret 2019 | 06:30 WIB
Hasil Tes Positif Padahal Tak Pernah Minum Alkohol, Kok Bisa?
Ilustrasi tidak minum alkohol tapi hasil tes bisa positif. (Shutterstock)
Follow Suara.com untuk mendapatkan informasi terkini. Klik WhatsApp Channel & Google News

Pada beberapa kasus, orang yang tidak pernah minum alkohol bisa dinyatakan positif setelah dites. Meski membingungkan, hal ini telah dicari tahu penyebabnya melalui sebuah penelitian.

Penelitian yang dilakukan oleh tim peneliti di University of Florida menemukan fakta bahwa gel pembersih tangan (hand sanitizer) beralkohol bisa masuk dan diserap ke dalam darah. Akibatnya, membuat seseorang yang mengoleskan hand sanitizer setiap beberapa menit bisa dinyatakan positif alkohol saat dilakukan tes.

Seorang asisten dosen Fakultas Psikiatri dari UF College of Medicine, dr. Gary Reisfield menyatakan banyak produk pembersih tangan yang mengandung etil alkohol.

Zat tersebut merupakan jenis alkohol yang sama dalam minuman beralkohol. Dalam kondisi ini, tubuh tidak bisa membedakan sumber alkohol yang didapat apakah dari meminumnya atau dari produk yang digunakan sehari-hari.

Baca Juga: Momen Langka, Air Terjun Niagara Berubah Warna Karena Hal Ini

Fakta ini didapat dr. Gary Reisfield dari 11 orang sukarelawan yang sama sekali tidak pernah minum alkohol. Pakar ini beserta rekan-rekannya kemudian meminta para peserta untuk menggunakan hand sanitizer setiap lima menit dalam jangka waktu 10 jam selama 3 hari berturut-turut.

Hasilnya, hampir semua peserta dinyatakan positif alkohol setelah dilakukan tes EtG. Namun, ketika membandingkan kadar etil glukuronida dan etil sulfat dalam urine orang yang menggunakan hand sanitizer dengan yang minum alkohol, kadarnya memang jauh lebih rendah.

Jadi, bisa disimpulkan bahwa tidak semua orang yang memiliki hasil tes positif dalam tes alkohol merupakan peminum aktif.

BERITA TERKAIT

REKOMENDASI

TERKINI