Suara.com - Kencing Berbuih Tanda Penyakit Ginjal, Ini Penjelasan Dokter
Pernahkah Anda menyadari bahwa urin Anda berbuih atau menyerupai busa ketika buang air kecil? Jika ya, maka segeralah cek kondisi ginjal anda.
Pasalnya disampaikan dokter spesialis penyakit dalam dr. Tunggul D. Situmorang, SpPD-KGH yang juga menjabat sebagai Korwil DKI Jakarta Perhimpunan Nefrologi Indonesia, kencing berbuih, berbusa, dan berwarna keruh merupakan gejala dari penyakit ginjal.
"Umumnya memang urin penderita gangguan ginjal berbuih atau berbusa. Warnanya keruh," ujar dr Tunggul di sela-sela temu media peringatan Hari Ginjal Sedunia, Rabu (13/3/2019).
Baca Juga: Biadab! Orangutan Dihujani 74 Peluru, Ini Penampakan Kondisinya
Meski demikian, kata dr Tunggul, pada sebagian orang yang mengalami tekanan saat buang air kecil, urinnya juga dapat menyerupai busa. Untuk diagnosis yang lebih akurat ia mengimbau agar masyarakat melakukan pemeriksaan urin di laboratorium.
"Umumnya pemeriksaan urin hasilnya protein positif. Tapi kencing berbusa bukan mutlak harus penyakit ginjal. Gejalanya memang kencing berbusa," imbuh dia.
Busa sendiri kata dr Tunggul menunjukkan adanya protein pada urin. Hal ini kata dia disebabkan membran ginjal yang seharusnya berfungsi menyaring protein tak lagi mampu menjalankan tugasnya dengan maksimal.
"Harusnya membran ginjal menutup. Tapi karena sudah rusak, sifatnya berubah sehingga albumin keluar. Orang bilangnya ginjal bocor. Sebenarnya permeabilitasnya yang berubah. Yang tadinya protein tidak bisa lolos dia lolos sehingga di urin ada protein," tandasnya.
Baca Juga: Nembak Cewek Tapi Ditolak, Siswa Coba Terjun dari Lantai 2 Gedung Sekolah