Alami Sakit Kepala dan Pingsan, Wanita Ini Tak Kenal Suaminya ketika Sadar

Vika Widiastuti Suara.Com
Sabtu, 02 Maret 2019 | 17:01 WIB
Alami Sakit Kepala dan Pingsan, Wanita Ini Tak Kenal Suaminya ketika Sadar
Ilustrasi perempuan demensia. [Shutterstock]
Follow Suara.com untuk mendapatkan informasi terkini. Klik WhatsApp Channel & Google News

Suara.com - Seorang wanita bernama Kim Denicola mengalami pingsan. Anehnya, saat ia sadar, ia tak mengingat suaminya. 

Wanita berusia 56 tahun itu mengalami sakit kepala hebat di bulan Oktober lalu dan pingsan di tempat parkir gereja.

"Saya rupanya sudah menikah," kata Denicola kepada Inside Edition. "Aku sudah menikah," imbuhnya lagi.

Saat itu dia terbangun di Our Lady of the Lake Regional Medical Center di Baton Rouge, Louisiana, ketika seorang perawat mengajukan pertanyaan untuknya.

Baca Juga: Pesan Menyentuh Sang Anak untuk Ibunda yang Idap Demensia Ini Jadi Viral

"Dia berkata, 'Apakah kamu tahu tahun berapa ini?' Dan saya berkata, 'Ya, ini tahun 1980,' " kata Denicola.

Dia tidak ingat anak-anak atau cucu-cucunya. Bahkan sang suami pun dipikir orang asing.

Ilustrasi amnesia. (Pixabay/geralt)
Ilustrasi amnesia. (Pixabay/geralt)

"Ketika aku menatapnya, matanya berkaca-kaca," kata Denicola. "Aku berpikir, 'Ya ampun. Ada yang tidak beres di sini.' Dia berkata, 'Aku suamimu.' "

Dia bahkan tidak mengenali dirinya sendiri.

"Ketika aku bangun, aku pikir aku berusia 18 tahun," kata Kim. "Aku melihat ke cermin dan berpikir, "Ini bukan umur 18."

Baca Juga: Demi Tepati Janji, Pria Bunuh Istri yang Idap Demensia Lalu Coba Bunuh Diri

David berharap foto-foto lama akan mengembalikan ingatan istrinya, tetapi tidak berhasil. Dia menderita amnesia sementara, kehilangan ingatan mendadak yang biasanya bersifat sementara, tetapi bagi Kim ini telah berlangsung selama berbulan-bulan.

Meski penyebabnya tidak diketahui, saat ini Kim menemukan kembali bagaimana dunia telah berubah selama empat dekade terakhir.

Kim tahu sebagian besar ingatannya bisa hilang untuk selamanya, tapi dia bilang dia tidak takut dengan kemungkinan itu.

"Jika ingatan itu tidak kembali, aku bisa membuat yang baru," katanya. (HiMedik.com/Yuliana Sere)

BERITA TERKAIT

REKOMENDASI

TERKINI