Suara.com - Badan Pengawas Obat dan Makanan Amerika Serikat (FDA) melaporkan semakin banyak kasus kanker langka terkait implan payudara.
Pekan ini, FDA bahkan mengumumkan telah menerima total 660 laporan kanker bernama limfoma sel besar anaplastik (ALCL) terkait implan payudara tersebut.
Mengutip Live Science, Kamis (7/2/2019), laporan tersebut terkumpul pada September 2018 sejak lebih dari delapan tahun yang lalu.
Secara keseluruhan, ada 457 kasus khusus dalam kanker langka ini, termasuk sembilan kematian.
Baca Juga: Mantan Imigran Gelap, Kisah Sedih Beauty Vlogger Ini Sungguh Menyayat Hati
Diketahui, ALCL bukan kanker payudara, melainkan jenis limfoma yang merupakan kanker sel sistem kekebalan tubuh. Saat ALCL menyerang wanita dengan implan payudara, kanker itu biasanya muncul di jaringan parut sekitar implan.
FDA mengungkapkan, walaupun sebagian besar kasus ini terjadi pada wanita dengan implan payudara bertekstur, beberapa kasus juga dialami wanita dengan implan halus.
Hanya saja, sejumlah laporan tidak menyebutkan jenis tekstur implan payudaranya. Hal itu membuat agak sulit untuk diketahui, apakah jenis implan tertentu memiliki risiko kanker yang lebih tinggi. (Himedik.com/Eleonora Padmasta Ekaristi Wijana)