Suara.com - Seorang wanita bernama Evie Moore (23) menderita infeksi otak. Akibat, penyakitnya ini dia seperti berubah menjadi orang yang 'berbeda'. Bahkan saat terbangun dari koma ia berpikir bahwa dirinya adalah Mesias (juru selamat).
"Saya seorang utusan dari Tuhan dan saya telah diutus dari surga," cerita Pekerja dewan, dari Cirencester, saat dia terbangun di rumah sakit memberi tahu dokter dilansir HiMedik dari The Sun.
Wanita berusia 23 tahun itu menderita ensefalitis, suatu kondisi langka yang menyebabkan peradangan otak. Penyebabnya adalah infeksi yang menyerang otak (ensefalitis infeksius) atau sistem kekebalan yang menyerang otak karena kesalahan (ensefalitis pasca-infeksi atau autoimun).
Sementara dia tidak lagi memiliki delusi agama, dia percaya bahwa kondisi tersebut telah benar-benar mengubah kepribadiannya, dan merupakan penyebab hancurnya hubungan serius pertamanya.
Baca Juga: Shandy Aulia Hingga Ayu Ting Ting Melayat ke Rumah Duka Saphira Indah
Pada tahun 2015, sebelum terkena ensefalitis, Evie adalah seorang wanita muda yang bugar dan sehat yang tinggal bersama pacarnya.
Beberapa bulan sebelum menderita penyakit itu, dia mulai mengalami kecemburuan dan paranoia yang intens.
"Dalam tiga bulan sebelum ensefalitis menyerang, aku menjadi paranoid dan mulai mengerjakan hal-hal yang biasanya tidak menggangguku," katanya.
"Tanpa alasan sama sekali, aku benar-benar khawatir tentang pacarku yang saat itu berbicara dengan gadis-gadis lain, yang tidak pernah menggangguku sebelumnya, dan jika sekarang melihat ke belakang, itu jelas merupakan awal dari itu (penyakit, -red)."
Kondisinya memburuk dengan cepat selama beberapa minggu ke depan dan ketika dia dikurung di tempat tidur pada suatu malam dengan flu, dia memanggil orang tuanya untuk meminta bantuan.
Baca Juga: Saphira Indah Meninggal Karena Sesak Napas
"Ibu dan ayah tahu ada yang tidak beres denganku, karena aku sangat tertekan dan kurang sehat," katanya.