Mengenal 4 Jenis Kanker Darah, Penyakit yang Menyerang Dian Pramana Poetra

M. Reza Sulaiman Suara.Com
Jum'at, 28 Desember 2018 | 07:20 WIB
Mengenal 4 Jenis Kanker Darah, Penyakit yang Menyerang Dian Pramana Poetra
Musisi Dian Pramana Poetra meninggal karena kanker darah. (Instagram)
Follow Suara.com untuk mendapatkan informasi terkini. Klik WhatsApp Channel & Google News

Suara.com - Musisi legendaris Dian Pramana Poetra meninggal dunia karena kanker darah. Kerabat menyebut Dian Pramana Poetra sudah lama bergelut dengan penyakit kanker darah stadium 4.

"Kalau dirawat di rumah sakit Hermina baru kemarin. Tapi kalau merasakan sakitnya itu sudah sekitar seminggu lalu. Tapi dia nggak pernah mau diajak ke dokter," kata Deddy Dhukun, sahabatnya, beberapa waktu lalu.

Kanker darah atau leukemia, biasa juga ditulis leukimia, merupakan penyakit yang menyerang sumsum tulang belakang. Penyakit ini menyebabkan terganggunya proses produk sel-sel darah, sehingga pengidapnya rentan mengalami memar karena lambatnya pembekuan darah.

Dilansir Mayo Clinic, kanker darah sendiri memiliki 4 jenis, yang dibagi berdasarkan lokasi sel kanker muncul dan tingkat keganasannya. Apa saja?

Baca Juga: Nelayan Korban Tsunami: Kami Tak Minta Banyak, Cuma Ingin Perahu

Acute lymphoblastic leukemia (ALL)

ALL merupakan penyakit kanker darah yang terjadi akibat pembentukan sel darah putih yang abnormal. Sel darah putih abnormal ini akhirnya menyebar, dan menyerang sumsum tulang belakang.

ALL merupakan jenis kanker darah yang ganas, karena penyebaran sel darah putih abnormal ini bisa menyebar ke organ tubuh lain secara cepat.

Anak-anak berusia di bawah 15 tahun merupakan kelompok paling berisiko mengalami kanker darah ALL. Meski begitu, sebagian kecil populasi lansia dan orang dewasa juga bisa mengalami ALL, dengan dampak yang lebih parah.

Chronic lymphocytic leukemia (CLL)

Baca Juga: Kokain Steve Emmanuel Kualitas Murni, Bikin Euforia Berlebih hingga Depresi

Berbanding terbalik dengan ALL yang cepat menyebar dan ganas, kanker darah CLL justru memiliki waktu lama untuk bisa berkembang dan menyerang tubuh.

BERITA TERKAIT

REKOMENDASI

TERKINI