Demam Berdarah pada Anak dan Orang Dewasa, Sama Atau Beda?

Minggu, 02 Desember 2018 | 05:15 WIB
Demam Berdarah pada Anak dan Orang Dewasa, Sama Atau Beda?
Ilustrasi anak-anak digigit nyamuk demam berdarah. (Shutterstock)
Follow Suara.com untuk mendapatkan informasi terkini. Klik WhatsApp Channel & Google News

Pada fase demam, ada satu gejala tambahan yang bisa terjadi pada anak, yaitu dehidrasi. Dibanding orang dewasa, anak-anak cenderung lebih mudah kurang cairan saat demam tinggi. Suhu tubuh yang panas bisa mengurangi jumlah kadar cairan di dalam tubuh. Apalagi anak-anak belum bisa merawat dirinya sendiri dengan minum cukup air atau belum mampu memberi tahu orangtuanya kapan ia butuh minum.

Untuk menghindarinya, asupan cairan saat demam harus ditingkatkan. Bukan cuma air putih, orangtua bisa memberikan minuman elektrolit, jus buah, maupun susu.

Jangan lupa untuk mengompres tubuh anak dengan handuk hangat supaya badan si kecil jadi lebih nyaman sehingga demam berdarah dapat dihindari.

Baca Juga: Habib Rizieq Titip Pesan ke Reuni Akbar 212: Salam dari Ana

BERITA TERKAIT

REKOMENDASI

TERKINI