Suara.com - Makan makanan bergizi diperlukan untuk memenuhi asupan anak sehari-hari, sebab 75% sumber energi otak anak berasal dari makanan bernutrisi.
Namun mencukupi makanan bernutrisi dapat menjadi tantangan tersendiri bagi para orang tua karena bahan makanan segar umumnya mudah layu atau busuk, seperti sayuran untuk sup ataupun buah-buahan untuk jus kesukaan si kecil di rumah.
Akibatnya orang tua harus sering membeli bahan makanan dan langsung mengolahnya agar dapat dikonsumsi oleh anak-anak, sehingga menghabiskan banyak waktu. Hal itu, dirasakan betul oleh Sabai Dieter, istri aktor Ringgo Agus Rahman dan Ibu muda yang mengurus buah hatinya sendiri.
“Saya paham betul bahwa makanan berkualitas menjadi kebutuhan utama untuk pertumbuhan anak yang masih balita,” ungkap Sabai Morschek seperti dalam siaran pers yang diterima Suara.com.
Baca Juga: Ngabalin ke Prabowo, Boleh Ingin Berkuasa, Tapi Jangan Kebelet
Sejak dikaruniai seorang anak, ia dan suami semakin memperhatikan kesehatan keluarga terutama kualitas makanan yang dikonsumsi.
“Sebisa mungkin saya menyiapkan santapan segar bernutrisi bagi Bjorka untuk memastikan ia tumbuh sehat. Menyimpan bahan makanan di lemari es menjadi solusi yang memudahkan saya agar dapat mengolah menu sehat kapanpun, juga ketika Bjorka ingin ngemil ia bisa dengan mudah mengambil camilan kesukaannya," lanjutnya.
Lemari es dengan kapasitas besar menjadi pilihan Sabai dan suami sebagai sumber kehidupan di rumah, karena kami dapat menyimpan berbagai produk makanan lebih segar dan tahan lama. “Terlebih pada saat banyak kiriman makanan dari teman dan keluarga, kami bisa tetap menikmatinya dengan rasa dan tekstur yang tetap terjaga,” katanya.
Dijelaskan pula oleh Michael Adisuhanto, Senior Product Marketing Manager Digital Appliances, Samsung Electronics Indonesia, kompartemen luas pada lemari es memberikan keleluasaan dalam mengatur penyimpanan, sehingga orang tua dapat memenuhi kebutuhan nutrisi anak sehari-hari dengan lebih praktis dan tidak boros waktu.
Baca Juga: Diperiksa, Dewi Perssik Beberkan Kronologis Penyebutan Bokong KW