3. Cegah sleep apnea
Sleep apnea adalah gangguan serius pada pernapasan yang terjadi saat tidur di mana saluran udara terhambat karena dinding tenggorokan yang mengendur dan menyempit. Penderita obesitas cenderung berisiko tinggi mengalami sleep apnea.
Ketika berat badan turun 5kg, dapat berdampak positif pada gejala sleep apnea dan kualitas tidur jadi lebih nyenyak di malam hari karena saluran napas yang melebar. Hal ini berarti kadar kortisol menurun. Ketika ada penurunan kadar kortisol, stress pun akan berkurang.
4. Turunkan risiko kanker
Kelebihan berat badan atau obesitas sangat terkait dengan jenis kanker tertentu seperti kandung empedu, prostat, ginjal, usus besar dan payudara.
Menurut sebuah laporan penelitian, wanita yang kelebihan berat badan setelah usia 18 tahun, cenderung berisiko kanker payudara paska menopause. Jadi, penurunan berat badan 5 kg akan menurunkan risikonya sampai batas tertentu.
5. Jaga kesehatan lutut dan pinggul
Hal lain yang terjadi pada tubuh Anda ketika Anda kehilangan 5 kg berat badan adalah Anda telah mengurangi risiko masalah lutut dan pinggul.
Menurut Arthritis Foundation, penurunan berat badan hanya 5 kg dapat menguntungkan dan meringankan masalah tulang. [Nadila Nurwijayantri]
Baca Juga: Penelitian : Minyak Jintan Hitam Bisa Turunkan Berat Badan