Akhir pekan sebelum dirinya jatuh sakit, Greg Manteufel mendatangi pesta ulang tahun, di mana beberapa tamu membawa hewan peliharaan.
"Seingat saya, bersentuhan dengan delapan anjing, saat itu. Jadi, saya tidak bisa benar-benar menentukan anjing yang mana yang menularkan bakteri ini," tambah dia.
Capnocytophaga canimorsus sendiri, menurut Dr. Stephen Cole dari bidang mikrobiologi di University of Pennsylvania, Amerika Serikat, biasa ditemukan di mulut anjing. Namun sangat langka menurutnya, bahwa bakteri ini untuk memasuki aliran darah dan menyebabkan sepsis.
Greg Manteufel berharap kisahnya bisa membuat orang lebih waspada dengan gigitan atau jilatan anjing. Serta merawat hewan peliharaan dengan baik agar tidak tertular bakteri jahat.
Baca Juga: Usai Dilantik Jokowi, Gubernur Kaltim Ingat Pesan Sandiaga Uno