Awas Terjangkit Penyakit Menular Seksual, Ini Mitos dan Faktanya

Senin, 24 September 2018 | 20:00 WIB
Awas Terjangkit Penyakit Menular Seksual, Ini Mitos dan Faktanya
Ilustrasi pasangan di tempat tidur. (Shutterstock)
Follow Suara.com untuk mendapatkan informasi terkini. Klik WhatsApp Channel & Google News

Suara.com - Penelitian yang dilakukan oleh lembaga Jo's Cervical Cancer Trust kepada 2000 perempuan, diketahui bahwa sekitar 35 persen perempuan tak tahu apa itu penyakit menular seksual HPV.

HPV atau human papillomavirus adalah salah satu penyakit menular seksual yang berbahaya. Meski demikian, bukan berarti penderita HPV adalah penderita penyakit kanker kelamin, itu berbeda.

Dari sekian banyak mitos mengenai HPV, berikut adalah mitos-mitos lain yang dikaitkan dengan HPV dilansir BBC.

1. Terifeksi HPV hanya lewat hubungan seksual

Baca Juga: 4 Kebiasaan di Malam Hari Ini Bisa Merusak Rambut

Mitos. Karena faktanya, HPV juga bisa ditularkan melalui kontak kulit-ke-kulit di daerah kelamin dan mulut

2. Tertular HPV karena berganti-ganti pasangan

Mitos yang berkembang, HPV merupakan penyakit yang akan menular orang yang berganti-ganti pasangan.

Tapi faktanya, 80 persen orang yang mengidap HPV, mendapatkan virus tersebut dan menularkannya saat pertama kali berhubungan seksual dengan seseorang.

3. HPV berarti kanker

Baca Juga: Soal Insiden Condet, Ahmad Dhani Sebut Al Ghazali Keracunan Obat

Mitos lain yang berkembang adalah, pengidap HPV juga berarti pengidap kanker

Faktanya, ada sekitar 200 jenis HPV dan meski beberapa dari jenis HPV menyebabkan kondisi yang tidak menyenangkan, tetapi penyakit tersebut tidak berbahaya.

Sementara itu, ada sekitar 13 jenis HPV yang berisiko tinggi dapat menyebabkan kanker serviks atau kanker mulut dan tenggorokan, tetapi ini sangat jarang terjadi.

4. Anda tahu kalau Anda terinfeksi HPV

Mitos lain yang berkembang adalah, Anda tahu jika Anda terinfeksi HPV.

Padahal faktanya, HPV tidak menunjukkan gejala dan dalam banyak kasus, sistem kekebalan akan bersih dari tanda-tanda infeksi.

Jadi hati-hati sebelum berhubungan badan, kenali pasangan Anda apakah terjangkit HPV atau tidak sehingga tidak menularkan penyakit penular seksual tersebut pada Anda. 

BERITA TERKAIT

REKOMENDASI

TERKINI