Akupunktur Bisa Sembuhkan Penyakit? Mitos atau Fakta

Jum'at, 21 September 2018 | 10:18 WIB
Akupunktur Bisa Sembuhkan Penyakit? Mitos atau Fakta
Ilustrasi akupuntur. (Shutterstock)
Follow Suara.com untuk mendapatkan informasi terkini. Klik WhatsApp Channel & Google News

Terapi akupunktur dapat membantu mengurangi efek samping dari kemoterapi dan juga terapi radiasi seperti mual, ruam, rasa sakit di bagian tubuh tertentu, hingga badan lemas. Nah, terapi yang satu ini membantu mendinginkan tubuh dan meringankan kelebihan panas serta peradangan sebagai akibat dari efek samping kedua pengobatan tersebut.

4. Meningkatkan kualitas tidur

Jika Anda mengalami insomnia, maka tidak ada salahnya mencoba terapi yang satu ini. Pasalnya, dikutip dari Reader’s Digest, sebuah penelitian 2013 menemukan bukti bahwa akupunktur bekerja lebih efektif dibandingkan dengan obat tidur yang diresepkan.

Terapi ini bisa mengatasi gangguan tidur seperti sulit tidur, sering terbangun di tengah malam, atau bangun terlalu pagi.

Tapi ada juga risiko akupuntur lho.

Risiko akupuntur sebenarnya tergolong rendah jika Anda melakukannya dengan ahli tusuk jarum bersetifikat.

Berikut adalah beberapa kemungkinan efek samping dan komplikasinya:

Rasa sakit

Setelah akupuntur, Anda mungkin mengalami rasa sakit, perdarahan kecil, atau memar di area yang tertusuk jarum.

Baca Juga: Mau Nonton Langsung Asian Para Games 2018? Catat Lokasinya

Cedera organ

BERITA TERKAIT

REKOMENDASI

TERKINI