Suara.com - Vitamin D adalah nutrisi peting yang memainkan peran dalam banyak fungsi tubuh, termasuk meningkatkan kekebalan tubuh, menjaga tulang tetap kuat dan kulit tetap sehat, merangsang pertumbuhan sel, dan menciptakan folikel rambut baru.
Kekurangan vitamin D atau defisiensi vitamin D dapat menyebabkan banyak masalah, termasuk kerontokan rambut. Kekurangan vitamin D juga dikaitkan dengan alopecia, yang dikenal sebagai kebotakan.
Apakah kekurangan vitamin D menyebabkan rambut rontok?
Vitamin D tugasnya merangsang folikel rambut, sehingga kekurangan vitamin D bisa menyebabkan rambut rontok.
Baca Juga: Richard Muljadi Tak Diizinkan Polisi Nikah di Luar Penjara
Ada beberapa bukti bahwa kekurangan vitamin D memang menyebabkan kerontokan rambut dan masalah rambut lainnya. Vitamin D menstimulasi folikel rambut untuk tumbuh, sehingga ketika tubuh tidak memiliki cukup vitamin D, rambut bisa terpengaruh.
Kekurangan vitamin D juga dapat dikaitkan dengan alopecia areata, kondisi autoimun yang menyebabkan rambut rontok merata.
Penelitian menunjukkan bahwa orang-orang dengan alopecia areata memiliki tingkat vitamin D yang jauh lebih rendah daripada orang yang tidak memiliki alopecia.
Kekurangan vitamin D juga dapat berperan dalam kerontokan rambut pada orang tanpa alopecia. Penelitian lain menunjukkan bahwa wanita yang memiliki jenis rambut rontok lainnya juga memiliki tingkat vitamin D yang lebih rendah.
Penelitian menunjukkan bahwa kekurangan vitamin D dalam tubuh Anda dapat menyebabkan rambut rontok. Lagi-lagi, ini karena salah satu peran vitamin D adalah merangsang folikel rambut baru dan lama.
Baca Juga: Golkar Akan Coret Tersangka Korupsi Gempa Lombok dari Bacaleg
Folikel rambut adalah pori-pori kecil tempat rambut baru tumbuh. Folikel baru dapat membantu rambut mempertahankan ketebalan dan mencegah rambut yang jatuh sebelum waktunya.