Tak Cuma Terlihat Sedih, Ini Gejala Depresi pada Anak-anak

Selasa, 04 September 2018 | 14:00 WIB
Tak Cuma Terlihat Sedih, Ini Gejala Depresi pada Anak-anak
Ilustrasi anak laki-laki. [shutterstock]
Follow Suara.com untuk mendapatkan informasi terkini. Klik WhatsApp Channel & Google News

Suara.com - Depresi adalah gangguan jiwa yang bisa menyerang siapa saja, termasuk anak-anak. Sayangnya, depresi pada anak-anak sulit dikenali karena gejalanya berbeda dengan depresi pada orang dewasa.

Situs WebMD menyebut sekilas, anak-anak yang depresi mungkin hanya terlihat sedih. Ketika kesedihan yang dialami anak-anak berlanjut hingga mengganggu aktivitas harian, sekolah, dan kehidupan keluarga, patut dicurigai ia mengalami depresi.

Lalu, apa saja ciri-ciri depresi pada anak yang bisa dikenali orang tua? Berikut daftarnya:

1. Kesedihan berlarut

Baca Juga: Ibu Alami Depresi, Pengaruhi Kesehatan Mental Anak

Kesedihan berlarut hingga mengganggu aktivitas harian bisa menandakan anak depresi. Hal ini bisa terjadi ketika anak mengalami kehilangan, misalnya kematian orang tua ataupun binatang peliharaan.

Kesedihan berlarut ditandai dengan keengganan melakukan aktivitas. Anak juga bisa menangis tiba-tiba, dan menolak interaksi sosial dari orang lain.

2. Putus asa

Rasa putus asa ditandai dengan anak yang tak lagi tertarik melakukan hobi dan aktivitas favoritnya. Anak yang depresi akan lebih sering diam, mengurung diri di kamar, dan mengaku sakit dan lelah.

Rasa putus asa juga bisa membuat anak mengalami penurunan nafsu makan secara drastis. Anak juga rentan mengalami gangguan tidur seperti insomnia dan ngompol ketika depresi.

3. Sering sakit

BERITA TERKAIT

REKOMENDASI

TERKINI