Mycoplasma Genitalium, Penyakit Seksual yang Dijuluki Superbug

Rabu, 11 Juli 2018 | 20:29 WIB
Mycoplasma Genitalium, Penyakit Seksual yang Dijuluki Superbug
Hati-hati diincar penyakit seksual akibat hubungan seks yang tidak aman. (Shutterstock)
Follow Suara.com untuk mendapatkan informasi terkini. Klik WhatsApp Channel & Google News

Suara.com - Asosiasi Kesehatan Seksual di Inggris telah mengeluarkan pedoman terbaru mengenai penyakit Mycoplasma genitalium atau MG, penyakit seksual yang dijuluki superbug.

Pedoman tersebut berisi cara terbaik untuk menemukan dan mengobati penyakit seksual menular tersebut. Tapi, apa itu Mycoplasma genitalium atau MG?

MG adalah bakteri yang dapat menyebabkan radang uretra pada lelaki yang menyebabkan keluarnya cairan dari penis dan membuat mereka merasa sakit saat buang air kecil.

Pada perempuan, MG dapat menyebabkan peradangan pada organ reproduksi (rahim dan saluran telur) yang menyebabkan rasa sakit, demam serta perdarahan.

Baca Juga: PDIP Sebut 5 Cawapres Pendamping Jokowi, Ini Daftarnya

MG dapat menular lewat hubungan seksual tanpa pengaman dengan seseorang yang memiliki riwayat MG.

Parahnya, MG tidak selalu menyebabkan gejala dan tidak selalu membutuhkan pengobatan, tetapi jika sudah parah, penyakit tersebut dapat menularkan infeksi seksual yang berbeda seperti Chlamydia.

Meski dapat diobati dengan antibiotik macrolides, infeksi MG juga dapat membuat seseorang mengembangkan resistansi antimikroba.

Misalnya saja, otoritas kesehatan Inggris mengatakan bahwa kemampuan macrolides mengobati penyakit tersebut telah menurun sebesar 40 persen. Antibiotik lain yang bernama azitromisin, masih berfungsi baik dalam beberapa kasus MG.

Dr Peter Greenhouse, konsultan seksual dari Bristol mendesak pemerintah Inggris untuk mengambil tindakan pencegahan. "Sudah waktunya publik mengetahui tentang Mycoplasma genitalium," katanya dilansir BBC.

Baca Juga: Deretan Sneaker Wow Milik Syahrini, Harganya Bikin Melongo!

Sementara itu Paddy Horner, yang ikut menulis pedoman mengatakan bahwa kondisi penyebaran MG sudah sangat darurat dan menjulukinya sebagai superbug atau kelompok bakteri yang tak mempan terhadap antibiotik

BERITA TERKAIT

REKOMENDASI

TERKINI