Suara.com - Obat kumur selama ini digunakan untuk menyempurnakan pembersihan gigi. Sesuai namanya, banyak orang menggunakan larutan ini dengan cara berkumur. Padahal disampaikan drg Dedy Yudha Rismanto, SpPerio, dari Rumah Sakit Pondok Indah penggunaan obat kumur yang tepat ternyata tak perlu dikocok ke seluruh rongga mulut.
"Ini yang paling sering salah kaprah, banyak orang pakai obat kumur dengan cara dikocok ke seluruh mulut. Aduh, padahal maksudnya penamaan kumur itu agar orang tidak menelannya. Tapi penggunaannya hanya perlu direndam saja di rongga mulut," ujar drg Dedy dalam temu media di Jakarta, Kamis (28/6/2018).
Direndam, maksud drg Dedy adalah mendiamkan cairan obat kumur selama beberapa detik di mulut. Formula di dalamnya nanti yang akan membantu pembersihan gigi dan gusi lebih maksimal.
Ia juga mengingatkan agar masyarakat tidak menelan sisa obat kumur di dalam mulut. Pasalnya, ada sebagian orang yang memilih untuk menelan obat kumur setelah menggunakannya.
Baca Juga: Awas! Sering Gunakan Obat Kumur Bisa Tingkatkan Risiko Diabetes
"Kumur kan berarti kita membantu mengangkat sisa kotoran di dalam rongga mulut. Kalau ditelan kotorannya masuk ke dalam mulut dong. Sebaiknya sih dibuang," tambah dia.
Namun, kalau sudah terlanjur ditelan bagaimana? Drg Dedy mengatakan, sebenarnya tidak masalah. Namun, jangan sampai jadi kebiasaan.
"Kalau sesekali tertelan karena tidak sengaja ya nggak papa. Cuman jangan sampai keterusan," tandas dia.