Apa Itu Penyakit Hashimoto yang Diderita Gigi Hadid?

Rabu, 14 Februari 2018 | 16:00 WIB
Apa Itu Penyakit Hashimoto yang Diderita Gigi Hadid?
Gigi Hadid menghadiri ajang penghargaan American Music Awards 2016 di Los Angeles, Minggu ( 20/11/2016) [AFP]
Follow Suara.com untuk mendapatkan informasi terkini. Klik WhatsApp Channel & Google News

Suara.com - Gigi Hadid, terkait tubuhnya yang membesar, mengaku memiliki penyakit Hashimoto, yang dideritanya sejak Desember 2016 lalu. Lantas, apa sebenarnya penyakit Hashimoto yang dialami Gigi Hadid?

Penyakit Hashimoto adalah kelainan autoimun yang menyerang kelenjar tiroid. Hadid sendiri adalah salah satu dari beberapa selebriti, termasuk Zoe Saldana, Gina Rodriguezand Victoria Justice yang telah membuka diri bagaimana mereka berjuang dengan penyakit ini.

Penyakit autoimun terdengar parah, tapi penyakit Hashimoto adalah penyakit yang umum dan mudah ditangani menurut Dr. Terry Davies, seorang profesor kedokteran dan direktur divisi endokrinologi di rumah sakit Mount Siani di Kota New York.

"Hashimoto adalah radang kelenjar tiroid, dan ini adalah penyakit yang sangat umum. Penyakit ini datang dalam bentuk ringan dan lebih parah, dan ini adalah penyakit autoimun," jelas dia.

Baca Juga: KPK Menolak Rekomendasi dan Temuan Pansus Angket DPR

Sementara Hadid mengatakan bahwa Hashimoto menyebabkan berat badannya turun, Dr. Davies mengatakan bahwa salah satu gejala biasanya adalah kenaikan berat badan.

"Ketika tiroid mulai gagal, tiroid akan mendorong segala sesuatu ke dalam tubuh, tidak ada yang tidak memerlukan hormon tiroid. Tiroid rendah dapat menyebabkan penambahan berat badan dari biasanya, dapat menyebabkan depresi, dapat menyebabkan kolesterol tinggi," katanya.

"Ini onset yang sangat lambat, dan saat pasien datang ke dokter, Anda tidak pernah yakin kapan penyakit ini dimulai. Bisa jadi beberapa tahun yang lalu, bisa baru saja terjadi, penyakit ini berlawanan dengan penyakit lain yang cukup mendadak," ujar dia.

Dr. Davies mengatakan hal ini memang tidak biasa, tapi mereka yang menderita Hashimoto bisa menurunkan berat badan pada awal penyakit.

"Pada awal Hashimoto, tepat di awal saat dimulai, saat sistem kekebalan tubuh menyerang kelenjar tiroid, sel-sel itu sekarat. Dan terkadang sel tiroid segera keluar dan selama satu atau dua bulan Anda benar-benar menjadi terlalu aktif dan berat badan menurun," katanya.

Baca Juga: Kejaksaan Benarkan Berkas Ahmad Dhani Sudah P21

Di hampir semua kasus, penyakit Hashimoto tidak dapat disembuhkan, namun Dr. Davies mengatakan bahwa hormon yang tidak sinkron mudah dikendalikan dengan dosis tiroid yang dikalibrasi.

"Pengobatannya sangat mudah. Anda hanya perludosis yang tepat, yang diukur oleh dokter," tutup dia.

BERITA TERKAIT

REKOMENDASI

TERKINI