Suara.com - Membersihkan pusar tampaknya hal yang sepele. Tapi, mengabaikan kegiatan yang satu ini bisa berdampak fatal buat tubuh Anda.
Bagian pusar memang kerap terlewatkan karena ukurannya yang kecil, remeh, dan sulit dijangkau. Tapi, jika diabaikan kebersihannya, pusar bisa jadi tempat pas bagi bakteri dan keringat kotor untuk menumpuk. Kulit mati dan kotoran lain pun akhirnya menggumpal dan tumbuh menjadi lipatan kulit. Akibatnya bukan hanya bau busuk di area tersebut, tapi juga masalah infeksi.
Dilansir dari Mirror, seseorang yang tidak menjaga kebersihan tubuhnya, biasanya akan memiliki bagian pusar yang bermasalah seperti kemerahan, gatal, dan bengkak.
Kondisi itu disebut sebagai infeksi Candida. Bukan hanya di bagian pusar, infeksi Candida ini juga bisa muncul di bagian tubuh lain seperti ketiak dan selangkangan.
Baca Juga: Sedang Tren di Asia Tenggara, Memutihkan Vagina
Bila tak diobati segera, bukan hanya kulit menjadi kasar dan kemerahan, tetapi juga lecet dan bernanah.
Dalam kasus yang sangat ekstrim, infeksi Candida bisa menjadi kista, yang jika meletus akan menimbulkan bau busuk yang luar biasa.
Kondisi pusar yang sudah demikian hanya bisa disembuhkan dengan hidup bersih dan mengonsumsi antibiotik.
Mereka yang memiliki tindik di bagian pusar dan berat badan berlebih adalah orang yang paling berisiko mengalami kondisi tersebut.
Baca Juga: Restoran Kembang Sepatoe, Sajikan Menu Lokal Hingga Jajan Pasar
Sebagai bagian dari antisipasi, Anda bisa memulai dengan membersihkan pusar saat mandi dan mengeringkannya dengan hati-hati.