Suara.com - Tanya:
Selamat malam Dokter,
Saya seorang perempuan yang sedang hamil. Saya gemar menyantap tomat. Yang menjadi pertanyaan, apakah tomat baik untuk ibu hamil? Lalu, makanan apa saja yang tidak boleh dikonsumsi? Mohon penjelasannya. Terima kasih.
LJ
Jawab:
Selamat malam Ibu LJ,
Tomat mengandung Zat antioksidan yang sangat kuat seperti likopen bisa Anda dapatkan dari mengonsumsi tomat. Selain itu, tomat juga mengandung vitamin A dan vitamin C.
Khasiat tomat akan jauh lebih terasa ketika dimasak menjadi sebuah saus atau dimakan dengan sedikit minyak.
Asupan nutrisi selama kehamilan merupakan perihal penting yang perlu diketahui oleh pada calon ibu. Makanan yang Anda konsumsi akan diserap bayi sebagai nutrisi untuk pertumbuhannya.
Perlu dipahami, hamil bukan berarti makan sesuai porsi untuk dua orang. Ibu hamil direkomendasikan mengonsumsi 1800 kalori pada trimester pertama, 2200 kalori pada trimester kedua, dan 2400 kalori pada trimester terakhir.
Berikut adalah makanan yang dipantang selama kehamilan:
1. Hindari makanan yang mengandung zat aditif, baik zat pewarna, pengawet, dan sebagainya.
2. Hindari konsumsi susu yang tidak dipasteurisasi, karena berisiko mengandung bakteri listeria yang dapat memicu keguguran dan penyakit serius.
3. Hindari konsumsi kafein, misalnya pada kopi, teh, minuman berenergi, bahkan obat flu.
4. Hindari mengonsumsi daging yang tidak matang, karena berisiko terkontaminasi toksoplasma dan listeria.
5. Hindari konsumsi minuman beralkohol.
Selain asupan nutrisi, istirahat cukup juga merupakan kebutuhan bagi ibu hamil. Pastikan untuk beristirahat 7-9 jam di malam hari.
Apabila kehamilan Anda telah menginjak trimester ketiga, dianjurkan mengambil posisi menyamping ke kiri untuk memperlancar aliran darah ke jani. Jika pada siang hari Anda merasa, beristirahat atau tidurlah secukupnya.
Demikian penjelasan yang dapat disampaikan, semoga membantu. Terima kasih.
Dijawab oleh: dr. Ayu Andrian Putri
Sumber: https://meetdoctor.com
Ini Makanan yang Dipantang Ibu Hamil
Ririn Indriani Suara.Com
Kamis, 25 Januari 2018 | 18:30 WIB
Follow Suara.com untuk mendapatkan informasi terkini. Klik WhatsApp Channel & Google News
BERITA TERKAIT
Cara Mengurangi Risiko Asam Urat Yang Kerap Menyebabkan Nyeri Jempol Kaki
23 November 2024 | 16:23 WIB WIBREKOMENDASI
TERKINI
Health | 16:23 WIB
Health | 08:30 WIB
Health | 07:30 WIB
Health | 18:29 WIB
Health | 16:15 WIB