Yuk, Kenali Gejala Kanker Kelenjar Getah Bening

Rabu, 17 Januari 2018 | 17:47 WIB
Yuk, Kenali Gejala Kanker Kelenjar Getah Bening
Ilustrasi limfoma atau kanker kelenjar getah bening [shuterstock]
Follow Suara.com untuk mendapatkan informasi terkini. Klik WhatsApp Channel & Google News

Suara.com - Kanker kelenjar getah bening atau juga disebut limfoma memang tak sepopuler jenis kanker lainnya. Namun kanker ini termasuk agresif sehingga harus cepat-cepat diobati.

Disampaikan Prof. Dr. dr. Arry H. Reksodiputro, SpPD-KHOM, beberapa gejala yang harus diwaspadai dari penyakit ini antara lain adanya benjolan di leher yang disertai demam dan mudah berkeringat. Gejala lain yang juga merujuk pada kanker limfoma adalah penurunan berat badan secara tiba-tiba dalam waktu yang cepat.

"Kalau berat badan turun tiba-tiba kemungkinan ada tiga penyakit, pertama gondok, diabetes atau kanker. Jadi kalau berat badan turun terus ada benjolan di leher, waspadai kanker limfoma," ujar Arry pada temu media di Jakarta, Rabu (17/1/2018).

Kanker getah bening sendiri, kata Arry, terdiri dari dua jenis, yakni tipe hodgkin dan non hodgkin. Kanker limfoma Hodgkin cenderung jenis kanker yang tidak umum dan bersifat agresif namun merupakan salah satu jenis kanker yang dapat diobati.

Baca Juga: Jangan Sekali-kali Tahan Bersin Bila Tak Mau Seperti Ini

"Kanker Limfoma Hodgkin dapat menyerang siapa saja tanpa mengenal usia dan gender, namun mayoritas insiden terjadi pada kelompok usia produktif antara 15-30 tahun dan diatas 70 tahun," tambah dia.

Sementara kanker limfoma non hodgkin merupakan jenis kanker limfoma yang lebih banyak diderita dengan peluang kesembuhan yang kecil. Untuk menentukan jenis kanker limfoma yang diderita pasien, hodgkin atau non hodgkin, dokter, kata Arry akan melakukan pemeriksaan biopsi.

"Untuk mengetahui apakah ini non hodgkin atau hodgkin bisa ditentukan dengan biopsi. Periksa juga markernya untuk menentukan langkah pengobatan ke depan," tambah dia.

Kanker kelenjar getah bening sendiri, kata Arry merupakan salah satu kanker yang paling dapat dideteksi secara dini oleh manusia. Untuk itu Ia mengimbau masyarakat yang merasakan adanya gejala di atas untuk memeriksakan diri ke dokter.

Baca Juga: Jangan Santap Makanan Ini saat Terapi Kanker Payudara

BERITA TERKAIT

REKOMENDASI

TERKINI