Suara.com - Insomnia merupakan gangguan tidur yang kebanyakan dialami oleh orang-orang sibuk. Mereka perlu usaha keras untuk bisa memejamkan mata dan tertidur, entah itu dengan menghitung domba sambil mencoba terlelap, mendengarkan lagu nina bobo, minum teh hangat, atau melakukan yoga.
Namun kadang usaha tersebut sia-sia. Untungnya, peneliti sadar betapa penting kualitas tidur yang baik pada seseorang.
Lewat studi terbaru, peneliti menawarkan solusi dalam menangkal kesulitan tidur dengan membuat daftar apa yang harus dilakukan.
"Kebanyakan orang hanya menyusun daftar tugas di kepala. Jadi kami ingin mengeksplorasi apakah menuliskannya (dalam kertas) dapat mengatasi kesulitan waktu malam dengan tertidur," kata penulis utama penelitian, Michael K. Scullin dari Universitas Baylor di Amerika Serikat, dilansir Zeenews.
Baca Juga: Darkest Hour, Kisah Perjuangan Winston Churcill
Menurut Scullin, ada dua aliran utama mengenai dampak menulis daftar apa yang harus dilakukan sebelum tidur
Pertama, hal tersebut dapat meningkatkan rasa khawatir karena tugas belum selesai hingga akhirnya menunda tidur. Kedua, sebaliknya, menulis jurnal malah tidak memicu kekhawatiran tersebut.
"Hipotesis alternatifnya adalah menulis sebuah daftar 'apa yang harus dilakukan' akan menghilangkan pemikiran tersebut dan mengurangi kekhawatiran," tambah Scullin.
Untuk penelitian yang dipublikasikan dalam Journal of Experimental Psychology, para peneliti memantau aktivitas listrik otak menggunakan elektroda pada sekelompok orang dewasa muda yang sehat.
Kelompok dibagi menjadi mereka yang diminta menulis tentang hal-hal yang perlu mereka selesaikan beberapa hari berikutnya (kelompok daftar tugas) dan kelompok yang menulis daftar hal-hal yang sudah diselesaikan beberapa hari sebelumnya (kelompok daftar lengkap).
Baca Juga: Selasar Ambruk, Begini Aktivitas di Gedung BEI Pagi Ini
Hasilnya, peserta dalam kelompok daftar tugas tertidur lebih cepat daripada kelompok daftar lengkap.