Tiup Terompet Bergantian Bisa Tertular Difteri? Ini Kata Kemenkes

Sabtu, 30 Desember 2017 | 09:54 WIB
Tiup Terompet Bergantian Bisa Tertular Difteri? Ini Kata Kemenkes
Menjelang tahun baru, penjual terompet mulai meramaikan kawasan Glodok, Jakarta, Rabu (27/12/2017) [Suara.com/Oke Atmaja]
Follow Suara.com untuk mendapatkan informasi terkini. Klik WhatsApp Channel & Google News

Suara.com - Malam pergantian tahun baru kini tinggal hitungan jam. Salah satu pernak-pernik 'wajib' dalam merayakan pergantian tahun adalah terompet.

Namun, saat ini muncul keraguan di tengah masyarakat untuk membeli terompet.

Penyebabnya lantaran adanya isu tak sebab mengenai penyebaran penyakit difteri melalui tiupan terompet bergantian atau penggunaan alat makan bersama.

Dalam keterangan resminya, Kementerian Kesehatan menggarisbawahi, jika seseorang telah diimunisasi secara lengkap, maka tak perlu takut akan infeksi penyakit, karena pada dasarnya dirinya telah memiliki kekebalan spesifik terhadap penyakit yang dapat dicegah dengan imunisasi (PD3I), salah satunya difteri.

Baca Juga: Terompet Bisa Menularkan Difteri? Ini Kata Dokter

"Yang penting itu (riwayat) imunisasinya. Imunisasi itu bisa mencegah difteri. Kalau sudah imunisasi kan sudah kebal," tutur Direktur Surveilans dan Kerantina Kesehatan Kemenkes RI, dr. Elizabeth Jane Soepardi, MPH, DSc.

Dijelaskan oleh dr. Jane, masyarakat memang tidak diperbolehkan untuk bergantian menggunakan peralatan makan dengan penderita Difteri. Begitu pula dengan penggunaan terompet tahun baru.

Kemenkes menyarankan agar satu terompet diperuntukkan hanya untuk satu orang, tidak untuk ditiup secara bergantian.

"Menularnya paling kalau digunakan berpindah (bergantian). Ya, itu bisa, karena ludah kita menempel di mulut terompet. Penderita (difteri) kan tidak boleh tukar menukar peralatan makan, sama saja kan salah satu penyebarannya bisa lewat air liur," terang dr. Jane.

Namun kata dia, perlu penelitian untuk dapat membuktikan apakah benar bahwa kuman difteri bisa menular dengan cepat melalui semburan ujung terompet.

Baca Juga: Ini Mengapa Orang Dewasa Pun Perlu Vaksin Difteri

Karena menurutnya, difteri merupakan penyakit yang mudah menular dengan atau tanpa media terompet sekalipun.

BERITA TERKAIT

REKOMENDASI

TERKINI