Sudah Besar Masih Ngompol, Ternyata Ini Penyebabnya

Rabu, 20 Desember 2017 | 20:43 WIB
Sudah Besar Masih Ngompol, Ternyata Ini Penyebabnya
Follow Suara.com untuk mendapatkan informasi terkini. Klik WhatsApp Channel & Google News

Suara.com - Ngompol mungkin identik dengan kondisi yang dialami anak-anak. Namun tak sedikit kasus mengompol juga dialami orang dewasa hingga lansia.

Disampaikan dr. Firtantyo Adi Syahputra, SpU dari Klikdokter.com, kondisi ngompol yang dialami orang dewasa biasanya merujuk pada gangguan inkontinensia urin. Dibanding lelaki, kondisi ngompol ini empat kali lipat lebih sering dialami kaum hawa.

"Jadi kalau malam-malam sering terbangun karena sesak buang air kecil, atau sebelum ke toilet sudah tidak bisa menahan urin dan ngompol biasanya tanda-tanda seseorang mengalami inkontinensia urin," kata dokter yang akrab disapa Tio ini pada "Pemecahan Rekor MURI Confidence 10 Ribu Testimoni" di Jakarta, Rabu (20/12/2017).

Tio menambahkan, pada kaum hawa, kondisi inkontinensia urin ini biasanya disebabkan karena gangguan hormon, kegemukan, banyak anak dan sering hamil. Sedangkan pada lelaki hal ini disebabkan oleh pembesaran prostat, merokok hingga trauma.

Baca Juga: Dikabarkan Ditangkap BNN, Mitha Siap Tempuh Jalur Hukum

"Kenapa perempuan lebih banyak, mungkin karena perempuan ada fase menopause. Jadi saat usia 50 tahun ke atas terjadi penurunan hormon estrogen sehingga melemahkan otot dasar panggul," ujarnya.

Akibatnya, lanjut Tio , kondisi ini membuat 67 persen penderitanya menghindari perjalanan jauh, dua per tiga perempuan merasa gugup dan cemas, 60 persen kesulitan tidur nyenyak dan sepertiga lainnya merasa terganggu hubungannya dengan pasangan karena inkontinensia urin.

Beberapa cara untuk mengatasi keluhan ini adalah dengan mengurangi berat badan bagi mereka yang obesitas, menghindari minuman yang bersifat diuretik seperti teh, soda dan kopi hingga menggunakan popok dewasa.

"Minimal kita kurangi faktor pemberatnya. Tapi jika modifikasi gaya hidup tidak ada respon maka mereka akan dilatih untuk terapi dasar otot panggul biar bisa menahan lebih lama. Seandainya tidak behasil bisa diberi obat-obatan," katanya.

Baca Juga: Dikecam Bikin Guyon Kematian Jonghyun, Host "Dahsyat" Akhirnya...

BERITA TERKAIT

REKOMENDASI

TERKINI