Minum Kopi di Pagi Hari Ternyata Kurang Tepat Lho!

Ririn Indriani Suara.Com
Sabtu, 16 Desember 2017 | 07:47 WIB
Minum Kopi di Pagi Hari Ternyata Kurang Tepat Lho!
Ilustrasi minum kopi. (Shutterstock).
Follow Suara.com untuk mendapatkan informasi terkini. Klik WhatsApp Channel & Google News

Batasan Kafein Maksimal dalam Satu Hari
Bagaimana tubuh Anda bereaksi terhadap kafein dan seberapa besar batas asupan kafein harian Anda, berbeda-beda pada setiap orang, bergantung pada berat badan, metabolisme, kesehatan tubuh, hingga seberapa sering tubuh Anda secara rutin mendapat asupan kafein.

Namun biasanya, batasan konsumsi kafein per hari yang masih tergolong normal yaitu sebesar 400 mg. Sebagai perbandingan, satu porsi espresso atau latte dapat mengandung kafein hingga 200 mg, sementara kopi instan memiliki kadar kafein hingga 100 mg per sajiannya.

Lantas, bagaimana cara kafein mempengaruhi tubuh? Kerja kafein kurang lebih sama seperti kerja hormon adrenalin. Saat kita merasa ketakutan atau stres, kelenjar adrenal yang terdapat di dekat ginjal akan melepaskan hormon adrenalin langsung ke pembuluh darah.

Hasil dari pelepasan hormon adrenalin ini adalah meningkatnya pernapasan dan detak jantung serta lonjakan energi yang bersifat tiba-tiba tetapi sementara. Sama seperti komponen stimulan lainnya, Anda dapat mengalami peningkatan batas toleransi kafein. Ini berarti dari waktu ke waktu, Anda akan membutuhkan jumlah kafein yang semakin besar untuk mendapatkan efek yang sama.

Lama kelamaan tubuh Anda menjadi ketergantungan terhadap kafein agar dapat berfungsi maksimal. Salah satu hal yang menyebabkan sulitnya melepaskan diri dari kecanduan kafein adalah karena kebiasaan, misalnya Anda sudah terbiasa setiap pagi mengonsumsi kopi sebelum beraktivitas sehingga Anda akan merasa kurang lengkap dan tidak dapat berfungsi secara maksimal sebelum mengonsumsi kopi.

BERITA TERKAIT

REKOMENDASI

TERKINI