Dr Lie Dharmawan 'Dokter Gila' Pendiri Rumah Sakit Apung

Chaerunnisa Suara.Com
Senin, 04 Desember 2017 | 14:55 WIB
Dr Lie Dharmawan 'Dokter Gila' Pendiri Rumah Sakit Apung
Dr Lie Dharmawan mendirikan DoctorShare yang memberikan pelayanan Rumah Sakit Apung dan Flying Doctor. (Facebook DoktorShare)
Follow Suara.com untuk mendapatkan informasi terkini. Klik WhatsApp Channel & Google News

Kepala ruang bedah RS Husada, Jakarta, itu tidak pernah lupa kata-kata ibunya sejak kecil. Yang mengantarkan keberhasilannya menjadi dokter dengan keahlian empat spesialis bedah, ahli bedah umum, bedah jantung, bedah toraks, dan bedah pembuluh darah. 

"Lie, kalau kamu jadi dokter, jangan memeras orang kecil atau orang miskin. Mungkin mereka akan membayar kamu berapapun tetapi diam-diam mereka menangis di rumah karena tidak punya uang untuk membeli beras," ungkap Lie menirukan ucapan sang bunda.

Selain perkataan sang bunda, pemilik nama kecil Lie Tek Bie itu bertekad menjadi dokter karena adiknya meninggal akibat diare akut dan telambat ditangani oleh dokter. Kedua hal itulah yang membuat lie dharmawan bertekad kuat untuk menjadi dokter.

Baca Juga: Sonya Go Kembalikan Akupunktur untuk Kesehatan dan Kecantikan

Meski begitu, Lie tidak dengan mudah mewujudkan cita-citanya menjadi dokter. Sempat mendapat penolakan dari kampus-kampus kedokteran di Jakarta, Lie melanjutkan kuliahnya ke Jerman. Dan Lie kemudian memutuskan untuk menjadi pekerja serabutan untuk mengupulkan uangnya membeli tiket ke Jerman untuk melanjutkan cita-citanya.

Di usianya yang ke 21 tahun, Lie Dharmawan pun mendaftarkan diri ke sekolah kedokteran di Berlin Barat, Jerman namun tanpa dukungan beasiswa. Dengan tekad yang kuat ia akhirnya diteriman di fakultas Kedokteran Free University, Berlin Barat.

Dan untuk memenuhi biaya kuliah dan kehidupan sehari-harinya, Lie Dharmawan kemudian bekerja sebagai kuli bongkar muat barang. pada kesempatan lain, Lie juga bekerja di sebuah panti jompo yang salah satu tugasnya adalah membersihkan kotoran orangtua berusia 80 tahunan.

Baca Juga: Enrico Soesila ke Belanda Demi Jadi Tukang Cukur

Lie Dharmawan tetap berprestasi sekalipun sibuk bekerja, sehingga dia mendapat beasiswa dan dapat menggunakan biaya sekolah adik-adiknya. Lie berhasil menyelesaikan pendidikannya dan mendapat gelar M.D. (Medical Doctor) pada tahun 1974. Setelah lulus dari Free University, ia kemudia melanjutkan pendidikannya di University Hospital, Cologne, Jerman.

BERITA TERKAIT

REKOMENDASI

TERKINI