Tak Sakit saat Dicubit? Mungkin Anda Derita Penyakit Langka Ini

Ririn Indriani Suara.Com
Kamis, 23 November 2017 | 08:02 WIB
Tak Sakit saat Dicubit? Mungkin Anda Derita Penyakit Langka Ini
Perempuan merasakan sakit ketika pipinya dicubit. (Shutterstcok)
Follow Suara.com untuk mendapatkan informasi terkini. Klik WhatsApp Channel & Google News

CIP, Penyakit Langka yang Tak Bisa Merasakan Sakit
Seseorang yang memiliki CIP dapat merasakan perbedaan jenis sentuhan, tajam-tumpul, dan panas-dingin, tapi mereka tidak bisa merasakannya. Misalnya, mereka tahu minuman itu panas, tapi tidak bisa merasakan bahwa air mendidih tersebut telah membakar lidah mereka.

Seiring waktu, tidak adanya kepekaan terhadap nyeri dapat menyebabkan akumulasi cedera dan masalah kesehatan yang dapat memengaruhi harapan hidup.

Ashlyn Blocker, gadis remaja usia 16 tahun dari Georgia, Amerika Serikat, contohnya. Sebagai bayi yang baru lahir, dia hampir tidak bersuara, dan ketika gigi susunya mulai keluar, ia tanpa sadar telah mengunyah sebagian besar lidahnya.

Di masa kanak-kanaknya, Blocker membakar kulit telapak tangannya di api kompor, dan beraktivitas seperti biasa selama dua hari dengan pergelangan kaki yang patah. Ia pernah diserbu dan digigiti oleh kawanan semut api, mencelupkan tangannya ke air yang sedang direbus, dan melukai dirinya dengan banyak cara lainnya, tanpa pernah sedikitpun merasa kesakitan.

Banyak orang yang memiliki ketidakpekaan bawaan terhadap rasa sakit nyeri juga memiliki kehilangan kemampuan indera penciuman (anosmia). Pada beberapa kasus, CIP menyebabkan ketidakmampuan seseorang untuk berkeringat sama sekali.

Walau demikian, hidup dengan kekebalan terhadap rasa sakit fisik tak membuat orang-orang dengan CIPA tidak peka terhadap sakit emosional. Mereka bisa dan akan merasakan tekanan emosional, seperti stres, gugup, berkabung, hingga meledak marah, layaknya orang lain.

Sebelum mengetahui apa yang mungkin jadi akar penyebab CIP, akan lebih baik untuk kita lebih dulu memahami proses rasa sakit.

BERITA TERKAIT

REKOMENDASI

TERKINI