Trik Cegah Anak Alami Trauma Sunat

Rabu, 15 November 2017 | 10:20 WIB
Trik Cegah Anak Alami Trauma Sunat
Ilustrasi anak menangis [Shutterstock]
Follow Suara.com untuk mendapatkan informasi terkini. Klik WhatsApp Channel & Google News

Suara.com - Tak jarang kita temui anak-anak yang menolak di sunat karena takut. Kebanyakan dari mereka takut merasakan sakit ketika disuntik atau saat proses menyunat dilakukan.

Ketakutan akan rasa sakit ini bisa saja menimbulkan trauma pada anak hingga dewasa. Psikolog anak, Firesta Farizal mengatakan trauma ketika disunat bisa membuat anak menolak ketika mengunjungi rumah sakit atau berhubungan dengan tenaga medis ketika dewasa.

"Karena anak belajar dari pengalaman dia sebelumnya yang nggak enak. Responnya bisa menghindar, tapi ada situasi yang nggak bisa dihindari seperti ketika imunisasi atau berobat ke dokter karena sakit," kata Firesta pada temu media Revolusi Sirkumsisi tanpa Jarum Suntik di Jakarta, Selasa (14/11/2017).

Ia pun mengimbau agar orangtua tidak membohongi anak demi membuatnya mau disunat seperti mengatakan bahwa proses sunat tidak sakit, mengancam anak jika tak mau di sunat hingga menakut-nakuti agar anak mau di sunat.

Baca Juga: Waspada! Remaja Perempuan yang Main Gadget Rentan Bunuh Diri

"Kalau hal ini dilakukan maka akan membuat anak nggak percaya orangtua. Sangat mungkin hal ini akan membuat anak mudah cemas atau mengalami gangguan kecemasan saat dewasa," ujarnyqa.

Lalu apa yang harus dilakukan orangtua? Firesta mengatakan sebaiknya para orangtua membantu anak agar tidak menambah persepsi negatifnya tentang sunat. Orangtua, kata dia, bisa memberikan penjelasan yang tidak bersifat menakut-nakuti, mengancam dan membohongi anak.

"Kalau anak merengek nangis ya terima apa yang dia rasakan. Iya nak, sakit, tapi kamu pasti bisa. Ditahan dulu ya nak sakitnya. Itu justru dapat memberi dukungan pada anak. Lalu kalau sudah selesai beri pujian bahwa dia hebat, dan berani. Nanti anak akan merasa bahwa orangtua menerima apa yang dia rasakan," katanya menjelaskan.

BERITA TERKAIT

REKOMENDASI

TERKINI