Suara.com - Sekilas, kura-kura kecil terlihat menggemaskan dan tidak berbahaya. Jika Anda salah satu orang orang yang pelihara kura-kura, Anda harus waspada.
Pasalnya, kura-kura diketahui sebagai pembawa alamiah bakteri Salmonella yang bisa menyebabkan infeksi serius atau bahkan mengancam nyawa seseorang.
Pada Maret hingga Agustus 2017, terjadi wabah salmonella di berbagai negara bagian di Amerika Serikat (AS). Setelah dilakukan penyelidikan lebih lanjut, diketahui bahwa sejumlah 45 persen orang yang terinfeksi bakteri Salmonella memang menyentuh, memelihara, atau bermain dengan kura-kura sebelumnya.
Menurut Centers for Disease Control and Prevention (CDC) di AS, ada perilaku tertentu yang meningkatkan risiko orang yang pelihara kura-kura terinfeksi salmonella. Di antaranya mencium kura-kura, membiarkan kura-kura berkeliaran di dapur dan meja tempat makanan dan minuman, serta saat membersihkan area yang sudah dilewati kura-kura.
Kura-kura diketahui membawa bakteri Salmonella pada permukaan kulit dan cangkangnya. Sebenarnya tidak hanya kura-kura, semua jenis hewan reptil dan amfibi seperti iguana dan kepiting punya potensi untuk menjadi pembawa bakteri Salmonella.
Mengenal Penyakit Infeksi Akibat Salmonella
Salmonella dikutip dari Hello Sehat adalah bakteri yang menyebabkan penyakit tipes, enteritis, salmonellosis, dan berbagai jenis penyakit infeksi lainya.
Gejala infeksi salmonella yang paling utama adalah diare. Selain itu, seseorang yang mengalami infeksi Salmonella juga akan mengalami kram perut, demam, sakit kepala, muntah, dan keluar darah saat buang air besar. Saat Anda terinfeksi bakteri Salmonella, Anda memang tidak akan langsung merasa sakit.
Gejala-gejala penyakit umumnya baru muncul setidaknya dua sampai tiga hari setelah Anda terkontaminasi bakteri. Karena tidak menimbulkan gejala langsung, ini membuat Salmonella jadi infeksi yang tidak mudah untuk diketahui.
Itu sebabnya, perlu dilakukan pemeriksaan khusus, agar Anda benar-benar tahu apakah Anda terinfeksi bakteri Salmonella atau tidak. Penyakit yang diakibatkan oleh infeksi bakteri ini bisa bersifat serius.
Apalagi kalau Anda sudah mengalami dehidrasi yang cukup parah atau bakterinya sudah menyebar ke luar dari usus ke dalam darah. Kondisi ini bisa mengancam nyawa jika tidak segera ditangani.