Sedihnya Lihat Bayi Ini Menangis karena Kekurangan Gizi

Chaerunnisa Suara.Com
Senin, 23 Oktober 2017 | 14:04 WIB
Sedihnya Lihat Bayi Ini Menangis karena Kekurangan Gizi
Ilustrasi bayi. (Shutterstock)
Follow Suara.com untuk mendapatkan informasi terkini. Klik WhatsApp Channel & Google News

Menurut angka PBB, sekitar 400 ribu orang tinggal di bagian-bagian yang terkepung di Suriah, mayoritas di Ghouta Timur. Meski ada kesepakatan mengenai zona de-eskalasi yang didukung oleh pendukung rezim Rusia dan Iran dan sponsor pemberontak Turki, wilayah tersebut masih memiliki akses bantuan yang sangat terbatas. Abu Yahya mengatakan, daerah tersebut tidak menerima makanan dasar yang dibutuhkan anak-anak, seperti gula, sumber protein dan vitamin.

Menurut PBB, sebuah konvoi yang membawa makanan dan bantuan medis untuk sekitar 25 ribu orang memasuki tiga wilayah yang dikepung di Ghouta Timur, pada 23 September waktu setempat. Namun, Abu Yahya mengatakan, bantuan apa yang sampai ke wilayah tersebut mencakup hanya lima sampai 10 persen kebutuhan anak-anak yang kekurangan gizi.

Sahar merupakan korban terakhir dari krisis pangan di Ghouta Timur. Pada hari Minggu, ayahnya membawa anak bertubuh sangat kecil itu ke kuburannya. Di belakangnya, saudara-saudara berjalan bersama ibu Sahar, hampir pingsan karena sedih. (Metro)

Baca Juga: Cegah Balita Kurang Gizi, Ini yang Dilakukan UI

BERITA TERKAIT

REKOMENDASI

TERKINI