7 Manfaat Semut Jepang Untuk Kesehatan

Kusuma Suara.Com
Minggu, 03 September 2017 | 02:15 WIB
7 Manfaat Semut Jepang Untuk Kesehatan
Manfaat semut jepang untuk kesehatan tubuh manusia
Follow Suara.com untuk mendapatkan informasi terkini. Klik WhatsApp Channel & Google News

Manfaat semut jepang berikutnya yaitu mengatasi penyakit asam urat.

Penyakit asam urat adalah kondisi yang membuat dan menyebabkan timbulnya gejala nyeri yang luar biasa menyakitkan, adanya pembengkakan dan rasa panas pada persendian. Dan ternyata laki-laki merupakan yang paling rentan terkena penyakit asam urat ini ketimbang perempuan, dengan usia penderita kebanyakan di atas 30 tahun.

Asam urat bukan hanya menyebabkan pembengkakan pada sendi, tetapi juga diikuti dengan perubahan warna kulit yang memerah. Terjadinya peningkatan asam urat biasanya bisa dikarenakan gemar dalam konsumsi makanan hidangan laut ataupun jeroan. Dan menurut beberapa ahli, penyakit asam urat juga merupakan penyakit yang bersifat genetik (menurun).

Semut jepang bermanfaat untuk membantu meredakan dan menghilangkan rasa sakit pada bagian sendi penderita asam urat.

Baca Juga: Risiko Penyakit Jantung Bisa Dilihat dari Kecepatan Anda Berjalan

6. Meningkatkan Vitalitas

Vitalitas merupakan kondisi dimana tubuh kita dalam keadaan sehat dan bugar. Vitalitas memiliki peranan sangat penting bagi setiap orang agar dapat melakukan segala kesibukan aktivitasnya dengan baik.

Kepercayaan akan manfaat semut jepang yang memberikan tambahan energi dan vitamin ekstra baik untuk laki-laki maupun wanita benar-benar besar. Diyakini dengan mengonsumsi semut jepang, siapa saja akan benar-benar siap untuk menghadapi aktivitas yang berat sekalipun.

7. Dapat Membantu Mengobati Stroke

Stroke adalah penyakit yang terjadi dikarenakan perubahan pada kondisi fungsi otak disebabkan adanya sebuah gangguan (hambatan) atau adanya pembuluh darah yang pecah. Kolesterol dan tekanan darah tinggi bisa mengakibatkan stroke.

Baca Juga: Kontrol Tekanan Darah dengan Ramuan Kulit Bawang

Biasanya stroke dialami oleh orang tua, karena akibat proses penuaan maka pembuluh darah mudah mengeras dan menyempit, sehingga sirkulasi darahpun terganggu. Stroke juga bisa terjadi pada anak usia remaja ataupun dalam masa usia produktif yaitu antara 15-40 tahun, biasanya ini disebabkan gaya hidup tidak sehat dan tingkat stress yang tinggi.

REKOMENDASI

TERKINI