Suara.com - Seorang anak perempuan berusia empat tahun terinfeksi bakteri pada tinja manusia setelah bermain di air mancur. Ibu anak tersebut, Kimmi Foster mengatakan suhu tubuh putrinya meningkat hingga 40 derajat.
Pada musim panas, air mancur menjadi tempat bermain bagi anak-anak untuk menghalau cuaca yang bersuhu tinggi. Sayangnya tak banyak orangtua yang tahu bagaimana kualitas air mancur tersebut.
"Mulanya anak saya baik-baik saja hingga ia mengalami gejala demam 48 jam setelah bermain air mancur," ujar Foster dilansir dari laman Nypost.
Setelah kasus anaknya dibagikan ke Facebook, para pakar menilai bahwa air mancur tersebut terkontaminasi bakteri tinja sehingga memicu infeksi.
Baca Juga: Di-Bully, Bocah Laki-laki Vegan Ini Meninggal
Seorang juru bicara yang menangani infeksi kuman dan bakteri, Andrew Wafidson mengemukakan bahwa pemeriksaan kualitas air menunjukkan adanya 48 cfu bakteri enterococci per 100 mililiter air mancur.
Itu sebabnya, ia mendesak orangtua untuk memastikan anak-anaknya tidak minum air mancur tersebut karena sistem instalasinya tidak ditujukan untuk air minum. Ia juga meminta pihak manajemen air mancur Kettering by the Sea untuk melakukan pembersihan air mancur sehingga tidak menimbulkan korban lainnya.
"Kita meminta agar orangtua meningkatkan kewaspadaan pada anak-anaknya dan mendesak manajemen air mancur untuk melakukan pencucian setiap hari jika sebelumnya hanya dua kali dalam sebulan," kata Wafidson.