Perkenalkan Si Kipin, Kios Pintar untuk Pelajar

Kamis, 28 September 2017 | 04:53 WIB
Perkenalkan Si Kipin, Kios Pintar untuk Pelajar
Si Kipin, kotak pintar yang diciptakan Pendidikan.id [suara.com/Risna Halidi]
Follow Suara.com untuk mendapatkan informasi terkini. Klik WhatsApp Channel & Google News

Suara.com - Boks berwarna biru yang dinamai si Kipin (Kios Pintar) bakal ditemukan pengunjung pameran pendidikan Global Education Supplies & Solution Indonesia (GESS Indonesia) di JCC, Jakarta pada 27-29 September.

Si Kipin sendiri merupakan teknologi informasi yang dilengkapi layar sentuh sebagai tempat pustaka pembelajaran. Kotak biru itu memiliki 'otak' yang menampung menampung ribuan buku pelajaran sekolah, ratusan paket soal tryout, video pendidikan, bahkan komik edukasi untuk tingkat SD, SMP, serta SMA & SMK.

Teknologi si Kipin telah dikembangkan oleh team Pendidikan.id yang terbukti mampu mengelola ribuan buku pelajaran dalam satu menu. Dengan cara tersebut, anak sebagai pengguna akan diberikan kemudahan untuk belajar.

Uniknya, si Kipin sengaja dibuat offline dengan alasan agar mudah digunakan di kawasan terpencil sekalipun. Bahkan ketika tidak tersambung aliran listrik, si Kipin masih akan hidup selama tiga sampai enam jam kemudian.

Baca Juga: 'Setan Merah' Ngamuk di Moskow, Gasak CSKA 4-1

"Si Kipin ini paling ideal memang untuk melengkapi perpustakaan, tapi juga bisa untuk ruang ramah anak seperti di area rusun. Bayangkan anak dapat membaca banyak buku. Jadi ini luar biasa," kata Direktur Pendidikan.id sebagai pemilik mesin canggih si Kipin, Santoso Suratso, di Jakarta, Rabu, (27/9/2019).

Meski memiliki jaringan offline, Santoso mengatakan jika konsumen tak usah ragu dengan sistem perubahan kurikulum yang biasa terjadi di Indonesia. Pembaharuan materi pendidikan akan tetap dilakukan setiap tahunnya, begitupun dengan perawatan mesin si Kipin oleh pihak Pendidikan.id.

"Dengan sering membaca, kami percaya dapat menciptakan anak-anak pintar di Indonesia. Membaca ini merupakan cara mudah satu-satunya untuk mengurangi tingkat kemiskinan," tambahnya.

Si Kipin dijual dengan harga Rp30 juta per buah dan sibuat sesuai dengan semangat perkembangan teknologi digital di dunia pendidikan Tanah Air.

Baca Juga: Dramatis! Chelsea Taklukkan Atletico Madrid 2-1

BERITA TERKAIT

REKOMENDASI

TERKINI