Campur Minuman dengan Es Batu-Lemon, Awas! Penyakit Ini Mengintai

Rabu, 27 September 2017 | 19:00 WIB
Campur Minuman dengan Es Batu-Lemon, Awas! Penyakit Ini Mengintai
Ilustrasi lemon dalam infused water (Shutterstock)
Follow Suara.com untuk mendapatkan informasi terkini. Klik WhatsApp Channel & Google News

Suara.com - Meneguk segelas infused water dengan potongan lemon dan es batu di siang hari yang panas tentu akan sangat menyegarkan. Rasa haus pun reda ditambah sari buah lemon yang begitu segar.

Tapi sayangnya penelitian terkini yang dilakukan ilmuwan Clemson University menemukan, menambahkan potongan lemon dan es batu ke minuman Anda sama saja mengantarkan bakteri masuk ke dalam tubuh.

Dalam penelitian tersebut disebutkan, es batu memiliki sejarah kontaminasi yang panjang. Pada 1987, es batu menyebabkan wabah norovirus di Amerika Serikat yang mengakibatkan 17 warganya mengalami kematian atas epidemi kolera.

Pasalnya, es batu, terutama yang tidak dibuat sendiri, tinggi kemungkinan telah terkontaminasi bakteri E.coli yang menyebabkan gejala diare, muntah, kram perut, dan demam ketika dikonsumsi.

Baca Juga: Lima Khasiat Rutin Minum Lemon Tea

Temuan yang mengkhawatirkan itu konsisten dengan penelitian sebelumnya yang diterbitkan dalam Journal of Environmental Health pada tahun 2007, yang menemukan bahwa hampir 70 persen irisan lemon yang digunakan dalam minuman dari 21 restoran menunjukkan pertumbuhan mikroba, termasuk 25 spesies mikroba yang berbeda.

Hal yang sama lebih buruk lagi untuk es batu, di mana sekitar 67 persen bakteri berpindah ke dalam minuman. Menurut peneliti, irisan lemon bisa terkontaminasi bakteri saat dipotong menjadi irisan, dan ketika seseorang memasukkannya ke dalam minuman menggunakan tangan mereka. Begitu juga dengan es batu yang bisa saja dimasukkan dengan tangan atau sendok penyaji.

Dalam studi baru, peneliti juga menemukan, ketika lemon yang telah terinfeksi dengan E.coli dibiarkan pada suhu kamar antara empat hingga 24 jam, jumlah bakteri meningkat hingga lima kali lipat. Sedangkan dalam kebanyakan kasus, banyak bakteri patogen di dalam es batu bertahan cukup lama untuk masuk ke dalam minuman begitu es mencair. (Independent)

BERITA TERKAIT

REKOMENDASI

TERKINI