Suara.com - Uang merupakan alat tukar yang biasa digunakan untuk membeli sesuatu. Hampir setiap hari kita melakukan kontak langsung dengan uang. Namun, tahukah Anda menyentuh uang dapat meningkatkan risiko mengidap penyakit?
Peneliti Jun Li, Ph.D. menemukan, uang kertas mengandung banyak bakteri. 36 persen dari bakteri yang ditemukan dalam uang kertas berpotensi membuat Anda sakit.
"E.coli dan Clostridium Difficile merupakan dua bakteri pada uang kertas yang menyebabkan diare dan penyakit yang lebih serius," jelas dia, seperti dilansir dari Menshealth.
Selain itu, Jun Li menemukan, bakteri yang telah resisten antibiotik juga banyak ditemukan pada uang kertas. Ini tentu sangat berbahaya jika masuk ke dalam tubuh manusia.
"Singkatnya, uang kertas bertindak sebagai medium penularan bakteri berbahaya yang berpotensi masuk ke dalam tubuh," ujar dia.
Uang kertas terkontaminasi bakteri dari paparan lingkungan atau perilaku tidak hiegenis seperti tidak mencuci tangan setelah beraktivitas, maupun pertukaran dari orang lain yang sedang mengalami infeksi.
"Cara terbaik untuk melindungi diri dari kontaminasi bakteri adalah dengan mencuci tangan setelah memegang uang. Tingkatkan transaksi non tunai sehingga kontak dengan uang kertas biaa diminimalisir," pungkasnya.