Delapan Cara Selamatkan Anak dari 'Orang Asing Berbahaya'

Kamis, 06 April 2017 | 19:14 WIB
Delapan Cara Selamatkan Anak dari 'Orang Asing Berbahaya'
Ilustrasi penculikan anak [shutterstock]
Follow Suara.com untuk mendapatkan informasi terkini. Klik WhatsApp Channel & Google News

Suara.com - Tidak peduli seberapa mandiri anak-anak kita, orang tua selalu ingin melakukan hal terbaik untuk memastikan keselamatan anak mereka. Kali ini, Suara.com akan memberikan delapan tips dirangkum dari MailOnline, bagi orangtua dan pesan yang wajib disampaikan kepada anak ketika mereka hendak keluar tanpa pengawasan.

1. Gunakan Tato Sementara

Tips yang bisa dilakukan jika Anda akan 'berpisah' sementara dengan anak adalah dengan membuat tato temporer. Tulis pesan berbunyi kurang lebih "Jika hilang, tolong hubungi nomor berikut (dan tulis kontak yang bisa dihubungi)".

Setelah tinta kering, oleskan plester seperti Germolene skin plaster. Jika sudah mengering, anak akan memiliki tato temporer tahan air. Meksi terkesan konyol, tapi tips ini bisa sekali Anda pakai jika anak yang harus dilepas masih berusia di bawah tujuh tahun.

Baca Juga: Studi: Perangkat Samsung Ber-OS Tizen Mudah Diretas!

2. Jangan Ada Barang Personalisasi

Artinya, tidak boleh ada ransel pribadi, kotak makan siang, gelang atau tag apapun yang membuat nama mereka terlihat oleh orang asing.

"Ketika orang asing tahu nama anak Anda, maka anak Anda jauh lebih mungkin untuk mempercayai mereka," jelas penulis artikel, Natasha Daniels.

3. Buat Kode Keluarga

Buat kode atau kata sandi khusus dalam keluarga. Pastikan sandi digunakan adalah sesuatu yang mudah diingat terutama oleh anak-anak, tapi juga tidak terlalu umum.

Baca Juga: Studi: Lelaki Mapan Lebih Berisiko Selingkuh

Ini akan berguna dalam beberapa situasi, seperti ketika Anda meminta orang lain menjemput anak. Begitu pun ketika ada ancaman keamanan, Anda dapat menggunakan kata sandi tersebut untuk memperingatkan anak-anak dan pergi dengan cepat atau segera berlindung.

4. Jika Diikuti, Lari ke Arah Berlawanan

Katakan anak Anda bahwa jika mereka sedang diikuti atau dikejar mulai berjalan ke arah yang berlawanan dari mobil. Menurut Natasha, hal tersebut akan memberikan waktu mobil yang mengikuti untuk berputar.

5. Berteriak

Katakan kepada anak untuk berteriak "Siapa kau?". Jadi untuk mendapatkan perhatian dari orang lain, biarkan mereka tahu bahwa mereka harus berteriak.

6. Beri Rencana X

Jika anak sudah beranjak remaja, beritahu mereka mengenai rencana X. Bert Fulks datang dengan sebuah ide sederhana yang didasari karena beberapa cerita mengenai remaja yang tengah menjalani masa pengobatan karena kecanduan.

"Katakan saja anakku paling kecil, Danny, pergi ke sebuah pesta. Jika suatu kondisi membuatnya merasa tak nyaman, apapun yang harus dia lakukan hanyalah memberi pesan 'X' kepada ibunya, saya, atau saudaranya," jelas Bert.

Kemudian, seseorang yang mendapatkan pesan 'X' dari Danny akan menghubungi kontak HPnya sesegera mungkin.

"Ketika Danny menjawab, perbincangan akan seperti ini, 'Danny, sesuatu telah terjadi dan aku akan menjemputmu segera,''Apa yang terjadi?''Aku akan memberitahu setelah sampai. Aku dalam perjalanan sekarang.'"

7. Tinggalkan Urusan Sopan Santun

Semua sopan santun harus segera ditinggalkan jika anak berada dalam kesulitan. Berikan izin anak Anda untuk memukul, berteriak atau apapun jika seseorang mencoba mengganggu dan menyakiti mereka.

Bekali juga anak dengan beberapa saran misalnya, jika anak sedang berada di toko, beritahu mereka untuk mengetuk hal-hal dari rak agar mendapatkan perhatian dan orang akan melihat lebih dekat tentang apa yang sedang terjadi.

8. Cari Ibu dengan Anak-anak

Untuk membantu jika Anda harus terpisah dengan anak atau jika anak hilang dikeramaian, seorang perwira polisi mungkin tidak akan selalu ada di sekitar.

"Membantu mereka secepat mungkin dapat menghemat detik kritis ketika mereka berada dalam bahaya" Daniels menjelaskan.

Minta bantuan kepada seorang ibuyang tengah bersama anaknya merupakan sebuah taruhan yang cukup aman.

BERITA TERKAIT

REKOMENDASI

TERKINI